- iklan atas berita -

Surabaya(MetroTimes) (2/4) – PT Pertamina Lubricants terus tingkatkan efisiensi dan optimalisasi pelayanan distribusi pelumas untuk seluruh kesatuan Indonesia pascapenandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman dengan PT Pos Logistik Indonesia.

Dalam membangun sinergi BUMN yang saling menguntungkan, Pertamina Lubricants memanfaatkan sumber daya PT Pos Logistik Indonesia melalui sistem aplikasi pendukung bisnis logistik dengan Warehouse Management Sistem (WMS) berbasis IT yang telah resmi GO LIVE di di Depo Pertamina Bandaran Senin pagi (2/4).

: Gigih WH Irianto Direktur Utama PT Pertamina Lubricants memaparkan visi dan misi pengelolaan distribusi dan gudang berbasis IT
: Gigih WH Irianto Direktur Utama PT Pertamina Lubricants memaparkan visi dan misi pengelolaan distribusi dan gudang berbasis IT
“Indonesia sangat luas, kompleks dan penuh tantangan jika dilihat dari sisi distribusi dan logistik. Dengan dukungan sistem dari PT Pos Logistik dengan teknologi terbaru, maka jangkauan pelumas di daerah-daerah terpencil yang sulit seperti di wilayah Timur akan terpenuhi dengan baik. Ini merupakan nilai yang harus terus ditingkatkan dan dipertahankan,” ungkap Gigih WH Irianto, Direktur Utama PT Pertamina Lubricants.

Penggunaan sistem WMS yang canggih tersebut merupakan dukungan prima dari sisi operasional distribusi khususnya untuk menunjang kegiatan bisnis yang meliputi freight forwading, transporting dan warehousing untuk seluruh produk yang dihasilkan perusahaan maupun untuk perusahaan. Kini, gudang atau Depot Supply Point, infrastruktur dan penyaluran pelumas akan dikelola oleh PT Pos Logistik Indonesia dengan tetap terkoneksi dengan sistem IT perusahaan. Hal tersebut menjaminkan keamanan data dan juga transparansi dari proses alur distribusi pelumas.

(Kiri – kanan baris depan): Dudhy Aminunsyah VP Produksi PT Pertamina Lubricants, Syafanir Sayuti VP Marketing Retail PT Pertamina Lubricants, Gigih WH Irianto Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Yan Hendry Jaewena, Arya Dwi Paramita Corporate Secretary PT Pertamina Lubricants
(Kiri – kanan baris depan): Dudhy Aminunsyah VP Produksi PT Pertamina Lubricants, Syafanir Sayuti VP Marketing Retail PT Pertamina Lubricants, Gigih WH Irianto Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Yan Hendry Jaewena, Arya Dwi Paramita Corporate Secretary PT Pertamina Lubricants
Gigih WH Irianto melanjutkan bahwa WMS dengan standarisasi yang tinggi menjamin jalur distribusinya yang lebih luas dan pengiriman pelumas yang lebih efisien, sehingga stok pelumas akan terus tersedia untuk masyarakat dan konsumen. GOLIVE WMS ini merupakan milestone yang penting bagi PT Pertamina Lubricants dan merupakan babak baru perjalanan menuju perusahaan pelumas berkelas dunia, dimana telah dilengkapi dengan sistem distribusi berbasis IT.

Kedepannya, pola WMS akan diterapkan diseruluh operasi PT Pertamina Lubricants sehingga mewujudkan pengelolaan gudang yang lebih teratur, tercatat dan menekan potensi losses serta memberikan efisiensi yang nyata.

Tentang PT Pertamina Lubricants

PT Pertamina Lubricants merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang mengelola usaha pelumas otomotif dan industri serta base oil untuk pasar domestik daninternasional yang tersebar di Asia, Afrika, dan Australia. Pertamina Lubricants mengoperasikan 3 unit produksi di Gresik, Cilacap, dan Jakarta serta 1 unit produksi di Thailand dengan total kapasitas lebih dari 535 juta liter per tahun. Produk Pelumas Pertamina telah mendapatkan pengakuan dari dunia Internasional, salah satunya dibuktikan dengan menjadi technical partner Automobili Lamborghini.

ads

Dengan kerjasama ini, produk pelumas Pertamina Fastron Platinum, SAE 10W-60, VW 504.00/507.00 menjadi produk resmi yang akan digunakan Automobili Lamborghini untuk setiap event motorsport yang akan ditangani tim Lamborghini Squadra Corse serta dipasarkan melalui 129 outlet Lamborghini di seluruh dunia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!