MetroTimes (Magelang) Bisa menolong dengan sesama adalah cita-cita yang sangat mulia. Apalagi itu semua berkaitan dengan nyawa seseorang, pasti suatu kebahagiaan bathin bagi yang menolong.
Begitu juga sebaliknya dengan yang ditolong, itu juga merupakan kebahagiaan yang tidak bisa ditukar dengan apapun.
Arfian Nurul Hidayat (20) korban kecelakaan pada tanggal 15 Juli 2018 di depan Bank BRI Mendut, Mungkid, Kabupaten Magelang, akhirnya bisa ditangani secara medis dengan sempurna. Walaupun sebelumnya yang bersangkutan sudah ditangani di dua (2) Rumah Sakit yang ada di Kabupaten dan Kota Magelang selama sebelas (11) hari belum membuahkan hasil, namun Arfian akhirnya ditangani oleh RSU Tidar Kota Magelang selama tujuh (7) hari dan hasilnya sudah banyak perkembangannya.
Mufid (53) Ibu korban kecelakaan yang beralamat lengkap di Dusun Kalangan Rt 02 Rw 05, Desa Sidomulyo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang sebelumnya hanya bisa was-was dan hanya bisa menangis melihat anaknya yang hanya bisa terbaring di tempat tidur dan merangrang kesakitan. Namun, Ibu yang berprofesi sebagai buruh pembuat genting itu bisa bernafas lega, ketika Komunitas Indahnya Berbagi Magelang memberikan kabar gembira tentang biaya pengobatan gratis anaknya.
Salahsatu anggota Komunitas Indahnya Berbagi Magelang, biasa dipanggil Ibu Titin memberi angin segar kepada Arfian dan Ibunya. Karena Ibu Titin telah memberikan kabar keadaan Arfian kepada orang nomer satu (1) di Kota Magelang. Siapa lagi kalau bukan Walikota Magelang.
Walikota Magelang, Ir H Sigit Widyonindiyo MT ketika diberitahu adanya warga Magelang yang butuh bantuan biaya pengobatan di Rumah Sakit, beliau langsung ambil sikap tegas kalau ingin membantunya pengobatan 100%. Hal inilah yang membuat Komunitas Indahnya Berbagi Magelang dan keluarga Arfian langsung bersemangat.
Arfian Nuruh Hidayat masuk di RSU Tidar Kota Magelang pada Kamis tanggal 26 Juli 2018 dan keluar dari RSU Tidar Kota Magelang pada hari ini Kamis tanggal 2 Agustus 2018. Selama berada di RSU Tidar Kota Magelang, Arfian sudah menjalani dua (2) kali operasi. Dan selama tujuh (7) hari di RSU Tidar Kota Magelang, keadaan Arfian berangsur membaik dan pada sore ini diperbolehkan pulang, Kamis (2/8) pada sore hari.
Walikota Magelang sendiri sebenarnya sedang tugas keluar kota. Ketika Walikota Magelang dihubungi lewat pesan WhatsApp dirinya menegaskan kalau semua biaya ditanggung secara pribadi olehnya, kalau ada pihak-pihak lain yang bilang keluarga Arfian harus bayar, disuruh catat namanya dan melaporkannya.
“Semua saya tanggung biayanya selama dirawat di RSU Tidar Kota Magelang, kalau ada pihak lain yang bilang keluarga harus bayar, catat namanya dan laporkan ke saya” terang Walikota Magelang lewat pesan WhatApp.
Sikap membantu Walikota Magelang ini dikatakan olehnya, karena sesama makhluk ciptaan Tuhan kita harus saling menolong. Dan sifat tolong menolong, adalah ciri khas orang Kota Magelang.
Mufid yang tidak lain adalah Ibunda Arfian tidak henti-hentinya mengucapkan rasa terima kasih yang tiada terkira kepada Walikota Magelang dan Komunitas Indahnya Berbagi Magelang. Dikatakan olehnya, berkat dari Komunitas Indahnya Berbagi Magelang, akhirnya kabar bisa sampai ke Walikota Magelang, dan akhirnya Bapak Walikota Magelang langsung membantunya, walaupun kami tidak berasal dari Kota Magelang.
“Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih yang tiada terkira kepada Bapak Walikota Magelang dan Komunitas Indahnya Berbagi Magelang. Karena berkatnya, anak saya bisa dirawat di RSU Tidar Kota Magelang tanpa kami harus mengeluarkan biaya” jelas Ibu Mufid. (Arif)
