MetroTimes (Wonosobo)- Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor dan Banser Kecamatan Selomerto Wonosobo, turun ke basis dengan menggelar sholat tarawih dan silaturahim ke warga setempat.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Sabilunnaja’ dusun keseneng, desa Sinduagung, sabtu (01/04).
Dalam agenda semarak ramadhan itu, PAC Ansor Banser Selomerto menghadirkan jajaran Pimpinan Cabang Ansor Wonosobo yang didampingi kepala unit khusus protocoler arga rama ,serta tamu undangan meliputi kader ansor banser wilayah kerja selomerto, Unsur Forkompimca, dan kepala desa beserta jajaran.
Agenda dibuka dengan sholat tarawih berjama’ah kemudian ramah tamah sekaligus mauidzoh hasanah.
Dalam sambutannya, Sambodo selaku Camat Selomerto, mengapresiasi badan otonom ansor. Ia menyebutkan bahwa kepedulian ansor terhadap masyarakat,dan lingkungan sangat maksimal.
Sementara itu, Topo selaku Ketua PC GP Ansor Wonosobo memberikan supervisi, serta motivasi kepada kader-kadernya.
” Ansor Banser Wonosobo dalam akreditasi tahun lalu, mencapai angka 20.000 kader. Dengan potensi ini sekalipun kita tidak pernah makar terhadap NKRI, maka sudah semestinya kita mendapat hak dan pendidikan yang maksimal untuk warga Nu, tegasnya “.
” Mungkin Ansor Banser ini organisasi yang bergerak paling nyata, hanya saja kadang pemerintahan tidak mau mengakui dan menyamakan Ansor dengan OPD lain, namun paling penting kita tetap bergerak dan bersatu padu demi membesarkan NU dan menjaga NKRI, pungkasnya “.
Dalam acara inti, salah satu kader PC Rijalul Ansor yaitu Gus Habib memberikan ceramah tentang makna filosofi islam nusantara dan adab di bulan puasa.
” Bahwa kader Ansor Banser harus menjadi contoh teladan bagi masyarakat, utamanya dibulan suci ini dengan penuh mahabah, serta kami mohon kepada seluruh aparatur pemerintah, agar bisa memfasilitasi khususnya anak yatim yang ingin sekolah namun tidak ada biaya, maka pemerintah harus peka tanggung jawab, tandasnya “. (Arr)