MetroTimes (Magelang) Seratus (100) orang Keluarga Besar TNI (PPAD, PEPABRI, LVRI, PIVERI, PERIP, PPM, FKPPI, Unit Korpri TNI dan Dharma Pertiwi) yang berada di wilayah Magelang mengikuti silaturahmi, Selasa (27/02/2018).
Silaturahmi yang diselenggarakan oleh Kodim 0705/Magelang dalam rangka komunikasi sosial dengan KBT tersebut dilaksanakan di Aula Kodim 0705/Magelang, bertujuan tercapai pemahaman Keluarga Besar TNI tentang Tugas dan Peran TNI AD serta pokok-pokok kebijakan Kasad dalam bidang teritorial tahun 2018. Terjalinnya hubungan yang lebih harmonis antara TNI AD dengan Keluarga Besar TNI guna mendukung Tugas Pokok TNI AD dan meningkatnya pemahaman Keluarga Besar TNI tentang Pancasila serta terwujudnya kesamaan persepsi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tentang Bhinneka Tunggal Ika untuk berpartisipasi dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI.
Komandan Kodim 0705/Magelang Letnan Kolonel Inf Hendra Purwanasari dalam sambutannya megajak kepada segenap unsur KBT bersinergi bersama komponen lainnya untuk menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kita berharap agar bisa bersinergi dengan komponen lainnya untuk menjaga keutuhan dan kedaulatan bangasa dan NKRI” ujar Dandim.
Silaturahmi yang dihadiri oleh Ketua Pepabri Kota Magelang, Kolonel (Purn) Tata Atmaja dan Ketua Pepabri Kabupaten Magelang Kolonel (Purn) Budiarto menjadi sarana komunikasi antara Kodim 0705/Magelang dan KBT. Dalam ajang komunikasi ini disampaikan pesan-pesan yang dari Kodim Magelang antara lain, tentang Tugas dan Peran TNI AD serta pokok-pokok kebijakan Kasad dalam bidang teritorial Tahun 2018, Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.
Kolonel (Purn) Budiarto dalam sambutannya mengatakan, kegiatan yang digagas oleh Kodim Magelang merupakan kegiatan yang positif guna menyampaikan informasi terkini yang berkembang baik diintern TNI maupun perkembangan secara global. Sementara itu, Kolonel (Purn) Tata Atmaja meminta kepada seluruh anggota Pepabri yang merupakan unsur KBT untuk senantiasa aktif berorganisasi sehingga mampu menyumbangkan pengabdiannya kepada bangsa dan negara. Pengabdian di Pepabri merupakan pengabdian tanpa imbalan tapi pengabdian hingga akhir hayat.
Pembinaan Teritorial TNI AD yang diselenggarakan saat ini perlu disinkronisasikan secara sinergis antara program kegiatan TNI AD khususnya Kodim 0705/Magelang dengan Pemerintah, Kementerian/LPNK dan Instansi terkait. Karena TNI AD khususnya Kodim 0705/Magelang maupun komponen bangsa lainnya mempunyai kewajiban untuk menjaga keutuhan dan kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta melindungi kedaulatan Bangsa dari setiap bentuk ancaman baik yang datang dari luar maupun yang timbul dari dalam negeri harus terselenggara dengan baik sesuai dengan konsep sistem pertahanan semesta (Sishanta), dimana TNI AD khususnya Kodim 0705/Magelang sebagai komponen utama dalam penyelenggaraan Pembinaan Teritorial yang dilaksanakan oleh Satuan Komando Kewilayahan guna pencapaian tugas pokok TNI yang dilaksanakan secara sinergi bersama-sama dengan Pemerintah, Kementerian/ LPNK dan Instansi terkait lainnya dengan memobilisasi komponen cadangan dan komponen pendukung yang sudah dipersiapkan secara dini.
Komunikasi Sosial sebagai salah satu metode pembinaan teritorial merupakan wahana untuk mencapai kesepahaman dan persepsi tentang pemberdayaan wilayah pertahanan di darat kepada seluruh komponen Bangsa termasuk Keluarga Besar TNI. Komunikasi Sosial antar prajurit TNI AD khususnya Kodim 0705/Magelang dengan Keluarga Besar TNI perlu dijaga dan terus ditingkatkan sehingga menumbuhkan kepedulian serta kepekaan terhadap berbagai aspek kehidupan. Oleh karenanya dalam melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial dengan Keluarga Besar TNI, para prajurit TNI AD khususnya Kodim 0705/Magelang harus memahami tentang pokok-pokok penyelenggaraan sehingga mampu melaksanakannya dengan baik dan benar sesuai harapan.
