MetroTimes (Lamongan) – Sebelum dinyatakan sebagai daerah new normal, gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menggelar operasi penegakkan kedisiplinan.
Bukan hanya patroli kedisiplinan, Bupati Lamongan, Dandim 0812 dan Kapolres juga menggelar kunjungannya ke kampung tangguh desa tanggap covid-19 yang berada di Desa Sidorejo, Kecamatan Deket, dan Desa Soko, Kecamatan Glagah. Kamis, (11/6/2020).
“Kita juga membagikan ribuan masker dan ratusan paket sembako di kampung tangguh itu,” kata H. Fadeli.
Ia mengungkapkan, jika saat ini Kabupaten Lamongan tengah mempersiapkan diri menuju kehidupan normal baru. Upaya itupun, diraih dengan berbagai kebijakan-kebijakan dalam pelonggaran diberbagai tempat maupun fasilitas umum.
“Misal di alun-alun dan beberapa tempat umum lainnya,” kata Bupati Lamongan ini.
Kedisiplinan masyarakat, kata Bupati Lamongan, sangat penting untuk dilakukan. Terdapat tiga hal penting yang harus benar-benar dilakukan oleh warga sebagai bentuk kedisiplinan diri, diantaranya ialah menggunakan masker ketika berada di luar rumah.
“Sampai membiasakan diri mencuci tangan. Physical distancing juga harus dipatuhi oleh masyarakat,” bebernya.
Sementara itu, Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono mengimbau masyarakat untuk tak cemas dengan adanya virus corona.
Pasalnya, kata Dandim, penyebaran virus itu bisa dihindari oleh warga melalui berbagai upaya, salah satunya ialah mematuhi peraturan protokol kesehatan.
“Warga harus menjaga pola hidup sehat, serta pola pikir. Hadapi kondisi saat ini dengan tenang dan gembira,” pinta Dandim.(red)