Metro Times (Magelang) FA UIB (Front Aliansi Umat Islam Bersatu) Jateng-DIY berkomitmen untuk mengawal sampai selesai dan tuntas atas laporan sebelumnya, terkait penistaan agama islam (menista kalimat takbir) serta persekusi terhadap aktivis Islam di Muntilan Kabupaten Magelang yang dilakukan oleh oknum berinisial Yt dan gerombolannya.
Hal ini dilakukannya ketika perwakilan FA UIB Jateng-DIY yang terdiri dari sekitar 50 orang perwakilan (FPI, FJI, GPK, emak-emak dll) melakukan silaturahmi dan mengayu bagyo pulangnya Kapolres Magelang AKBP H Yudianto Adhi Nugroho dari Ibadah Haji di Mekah, Senin siang (02/09).
Selain bersilaturahmi dengan Kapolres Magelang, rombongan perwakilan FA UIB Jateng-DIY juga memohon keterangan perkembangan kasus penistaan kalimat takbir dan persekusi aktifis Islam di Muntilan Kabupaten Magelang. Tiga (3) perwakilan dari FA UIB yang dipimpin langsung oleh Panglima FA UIB Jateng-DIY, Anang Imamuddin SP diterima langsung oleh Kasat Reskrim Polres Magelang.
Panglima FA UIB Jateng-DIY, Anang Imamuddin setelah menerima hasil keterangan dari Kasat Reskrim Polres Magelang, langsung memberitahukan informasi tersebut kepada para rombongan laskar yang ikut hadir di halaman belakang Polres Magelang.
“Alhamdulillah, laporan terkait penistaan kalimat takbir sampai saat ini telah dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan. Dari hasil keterangan Kasat Reskrim tadi, tidak lama lagi akan dilakukan gelar perkara atas laporan penistaan kalimat takbir ini,” terang Panglima FA UIB Jateng-DIY, Anang Imamuddin.
Anang juga menjelaskan, kasus penistaan agama Islam ini akan terus di kawalnya sampai selesai dan tuntas. Dan diharapkan, bagi penista kalimat takbir menerima ganjaran atau hukuman yang sepantasnya sesuai dengan Undang-undang yang ada di Republik Indonesia ini.
“Ini semua harus jadi pelajaran yang berarti bagi mereka (penista kalimat takbir) dengan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya. Sekali lagi, FA UIB Jateng-DIY akan terus kawal kasus ini sampai selesai dan tuntas,” tegas Panglima FA UIB Jateng-DIY. (Arif)
