Metro Times, (Purworejo), Kasus pencabulan terjadi lagi di Purworejo kali ini menimpa Melati (17) pelajar SMA warga Dusun Krajan Lor Desa Kalikalong Kecamatan Loano di bawa lari dan di cabuli oleh GY (34) duda anak dua yang pernah menikah dua kali warga Desa Plipir Purworejo selama 2 minggu.
Asal mula kejadian keduanya berkenalan lewat sosial media, dan berlanjut dengan sering chating selanjutnya keduanya menjalin hubungan selama 1 bulan lebih, karena sudah kenal, hari Kamis (29/06/17) pelaku mengajak ketemuan dan selanjutnya mengajak pergi Melati ke Lampung selama 2 minggu untuk menengok orang tua GY yang saki – sakitan.
“Saya mengajak Melati pergi ke Lampung untuk nengok orang tua saya yang sakit, saya ngajak melati memang tanpa ijin orang tua melati, saya menyesal,”ujar GY.
Sementara itu Kapolsek Loano Akp Markotip. SH menerangkan bahwa pada hari Kamis (13/07/17) orang tua korban melaporkan GY karena tidak terima anak gadisnya di bawa lari selama dua minggu.
” Karena mendapat laporan kita langsung melakukan pengejaran dan pelaku dapat kita tangkap sekarang masih kita periksa keterangannya,” terang Kapolsek.
Dengan kejadian ini pelaku akan di jerat dengan tindak pidana persetubuhuan terhadap anak dalam pasal 76 huruf D Jo 81 ayat 2 Uuri No 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU no 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak atau membawa perempuan belum dewasa sebagai mana dimaksud dalam pasal 332 KUHP. Pelaku diancam dengan penjara minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara.
Selanjutnya Kapolsek menghimbau kepada masyarakat agar hati – hati dalam menggunakan media sosial gunakanlah dengan bijak dan untuk orang tua selalu awasi anak – anak dalam bermedia sosial karena sudah banyak terjadi kriminalitas karena perkenalan lewat media social.(Daniel)
