Screenshot
- iklan atas berita -
Screenshot

Metro Times (Purworejo) Seorang penonton melakukan aksi memalukan terhadap artis pantura. Aksi pelecehan seksual itu dialami Ester Oktavia saat manggung di wilayah Kabupaten Purworejo pada Senin (1/7) malam lalu.

Ester mengaku dicium sebanyak tiga kali saat berada di atas panggung. Tak hanya itu, Ester juga mengalami kekerasan fisik saat mencoba melawan aksi pelaku.

“Pas saya lagi nyanyi, penonton itu naik ikut joget terus nyium saya sama teman saya. Saya marah dong saat itu, lalu dia turun,” kata Ester saat dihubungi Selasa (2/7).

Tak puas dengan aksinya yang pertama, pelaku pun kembali naik ke atas panggung dan melakukan hal yang sama. Ester saat itu semakin kesal dan mendorong pelaku agar menjauh.

Berikutnya, untuk ketiga kalinya pelaku kembali merangsek naik di atas panggung dan kembali mencium artis cantik bersuara merdu tersebut. Kemarahan Ester pun bertambah dan sontak menghantam pelaku dengan mic.

ads

“Tak kira udah berhenti, pas saya nyanyi lagi dia naik juga lagi yang ke tiga dan nyium saya lagi. Lha kan saya emosi tak hantam dengan mic mas, terus dia nyingkir saya pun lanjut nyanyi,” sebut Ester juga.

Ia menyangka pelaku kapok setelah dihantam mic, malam itu pelaku kembali naik ke panggung untuk keempat kalinya. Bukan mencium, ia justru menendang Ester hingga terjatuh dari atas panggung ke tanah.

“Mungkin pelaku ini sedang dipengaruhi alkohol, mabuk miras. Saat naik yang keempat dia tendang saya sampai terjatuh di bawah panggung,” imbuhnya.

Ester menyebut, dari informasi yang ia peroleh malam itu pelaku diduga merupakan seorang oknum guru, bahkan ia adalah salah satu kepala sekolah di daerah ini.

“Dengar-dengar dia adalah salah satu (oknum) kepala sekolah di Grabag,” ujarnya.

Menurutnya peristiwa ini sangat memalukan dan seharusnya tidak menimpa para penyanyi saat berada diatas panggung. Ia pun mengungkapkan, aksi pelecehan terhadap penyanyi selama ini masih kerap terjadi

“Pelecehan seksual kayak dicium, disentuh, dipegang sebenarnya banyak mas. Pinginnya sih lebih hormat lagi kepada penyanyi, jangan lakukan hal-hal buruk seperti itu,” harap Ester.

Terkait dugaan bahwa pelaku merupakan seorang kepala sekolah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purworejo, Wasit Diono saat dihubung belum bisa memberikan keterangan soal kasus tersebut.(dnl)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!