METRO TIMES ( Ambon ) Komisi IV DPRD Maluku dalam agenda Rapat ,Kamis 17 Perbuari 2022 bersama Pimpinan Rumah Sakit dr Umarella dan Perwakilan Rumah sakit dr. Haulussi berlangsung diruang rapat Komisi IV
Pembahasan Rapat membahas masalah Pembayaran uang jasa covid 19 yang Sampai saat ini belum diterima oleh tenaga kesehatan.
Jumlah tenaga kesehatan yang belum menerima uang covid-19, 131 orang yang bertugas pada rumah sakit darurat BPSDM.
Penjelasan Wakil Ketua Komisi IV DPRD Maluku Ruslan Hurasan kepada wartawan usai memimpin rapat mengatakan, Kami berharap pada bulan maret uang jasa covid, sudah bisa dibayarkan dan kami berharap dinas kesehatan sudah bisa melakukan proses pencatatan secara admintrasi uang Jasa covid, sambil menunggu pencairan pada tahun 2022.
Ia akui, uangnya sudah ada tinggal proses pencairannya. Kami berharap sebelum bulan maret uang jasa covid ini sudah bisa dibayarkan, itu yang pertama.
Yang kedua, kami minta dinas kesehatan mendata semua rumah sakit yang berhubungan dengan uang jasa covid, sebab ini khan mekanisme waktu pembagian khan berbeda-beda. kami minta dinas kesehatan menyiapkan data itu, nanti kalau sudah disiapkan data itu akan di serahkan ke Pemerintah Provinsi Maluku.
Yang ketiga, kami berharap peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan terkait covid bukan hanya pada rumah sakit darurat BPSDM tapi semua rumah sakit yang ada di Kota Ambon
