- iklan atas berita -

 

Ketua PW Lazisnu Jateng, H Muhammad Mahsun bersama Branch Manager Liabilities Bank Mega Syariah KC Semarang Pandanaran Srihandayani Kusumawati saat menyerahkan paket sembako kepada yang berhak halaman kantor PWNU Jateng, Jl Dr Cipto 180 Semarang, Rabu (27/4).

Metro Times (Semarang) Pimpinan Wilayah (PW) Lembaga Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Jawa Tengah menyalurkan zakat korporasi Bank Mega Syariah (BMS) Kantor Cabang (KC) Semarang kepada warga kurang mampu di sejumlah titik atau lokasi di Semarang.

Ketua PW Lazisnu Jateng, H Muhammad Mahsun mengatakan zakat korporasi Bank Mega Syariah KC Semarang diwujudkan berupa paket sembilan bahan pokok (sembako) yang dialokasikan kepada warga kurang mampu di sejumlah lokasi.

“Dalam situasi seperti sekarang ini sembako sangat berharga sekali bagi mereka, paket dibagikan di beberapa titik,” kata Mahsun usai penyerahan zakat kepada sejumlah mustahiq di halaman kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jateng, Jl Dr Cipto 180 Semarang, Rabu (27/4)

Mahsun membeber, paket sembako itu berisi beras, mie instan, gula pasir dan minyak goreng. Jumlah sembako yang didistribusikan sebanyak 150 paket secara simbolis diberikan kepada para warga kurang mampu dan abang becak yang mangkal di sekitar kantor PWNU Jateng.

ads

Kepada para mustahiq, lanjutnya, diharapkan tidak melihat wujud dan jumlah sembako yang dialokasikan, tetapi lebih pada iktikad baik dari perbankan yang ingin berbagi dengan sesama pada saat menjelang Idul Fitri atau akhir bulan puasa ramadlan.

Branch Manager Liabilities Bank Mega Syariah KC Semarang Pandanaran Srihandayani Kusumawati mengatakan, pengalokasian zakat korporasi menjadi program tahunan yang direalisasikan menjelang lebaran setiap tahun.

Lazisnu Jateng, ujarnya, selama ini menjadi mitra strategis untuk menyalurkan zakat korporasi yang disalurkan di kota Semarang terutama kepada warga kurang mampu, pekerja harian, pekerja boro dan buruh bangunan.

“Kami berharap paket sembako bermanfaat bagi mereka yang sudah pasti masih terdampak akibat pandemi covid 19 yang belum berakhir hingga sekarang ini,” katanya (af)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!