MetroTimes (Surabaya) — Menjelang pelaksanaan Latihan Praktek (Lattek) menembak Meriam dan Demolisi siswa Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI Angkatan XLI/1 yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Sekolah Artileri (Seart) dan Sekolah Senjata Bawah Air (Sesenbar) Pusat Pendidikan Pelaut (Pusdikpel) Komando Pendidikan Operasi Laut (Kodikopsla) Kodiklatal menggelar Apel Kelengkapan, Sabtu, (19/3/2022).
Apel kelengkapan yang dilaksanakan di lapangan Seart Pusdikpel Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya tersebut dipimpin langsung Komandan Seart (Danseart) Pusdikpel Letkol Laut (P) Surya Ari Muryanto. Tampak hadir dalam apel tersebut Komandan Sesenbar, Perwira Operasi Pengajar (Paopsjar), Perwira Pembimbning Siswa (Pabingsis) dan Perwira Pendukung Pendidikan (Padudik) dari Seart dan Sesenbar.
Lattek yang akan di laksanakan selama enam hari di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Paiton Kabupaten Probolinggo tersebut diikuti 111 siswa Dikmata Angatan XLI/1 terdiri kejuruan Meriam, Amonisi dan Rudal yang berasal dari siswa Seart serta kejuruan Torpedo dan Bom Laut dari Sesenbar. Dalam pelaksanaan apel Gelar Kelengkapan tersebut Danseart melaksanakan pengecekan baik kelengkapan pribadi para siswa maupun alut sista yang akan digunakan dalam Lattek menembak dan demolisi.
Danseart Pusdikpel Letkol Laut (P) Surya Ari Muryanto dalam sambutanya menyampaikan bahwa tujuan dari latihan ini adalah untuk memberikan pengalaman praktek menembak meriam untuk siswa Seart dan demolisi untuk siswa Sesenbar, selain itu Lattek ini merupakan penjabaran dari teori di kelas untuk selanjutnya dipraktekkan dalam Lattek lapangan ini.
Agar pelaksanaan Lattek menembak dan demolisi berjalan aman dan lancar Danseart memberikan beberapa arahan dan pedoman yang harus dilaksanakan kepada para peserta latihan, antara lain senantiasa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebelum embarkasi pastikan seluruh kelengkapan, sarana dan prasarana pendukung latihan baik yang sifat pribadi maupun tim dalam kedaan siap.
Selain itu agar para siswa mengikuti petunjuk dari instrukur dan pelatih serta melaksanakan segala kegiatan dengan mengikuti prosedur ketentuan yang berlaku. Adapun arahan terakhir adalah melaksanakan kegiatan Lattek ini dengan penuh keyakinan diri dam loyalitas serta dedikasi tinggi.
Kegiatan apel Kelengkapan sebelum pelaksanaan Lattek menembak meriam dan demolisi ini merupakan tindak lanjut dari program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono yaitu membangun Sumber Daya Manusia TNI AL yang unggul, profesional serta tangguh dalam menghadapi segala ancaman. (nald)