- iklan atas berita -

Metro Times, (Magelang) Aku Indonesia, Aku Pancasila, Aku Berbudaya, itulah tema Karnaval Budaya Kecamatan Grabag. Karnaval diselenggarakan disekitar Pasar Grabag Selasa, (29/8/17) sekitar pukul 13:00 WIB.

Karnaval digelar dalam rangka memperingati Hut RI Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia. sekitar 70 peserta Karnaval dari Berbagai Lembaga dan Instansi Pemerintah maupun Swasta Se-Kecamatan Grabag ikut dalam Karnaval Budaya yang bertema Aku Indonesia, Aku Pancasila, Aku Berbudaya.

Karnaval Budaya ini dihadiri oleh Bupati Magelang, Zaenal Arifin Sip, sekaligus melepas peserta Karnaval yang diawali peserta Paskibraka. Selain Bupati Magelang, hadir Pimpinan SKPD Kabupaten Magelang, Muspida Kecamatan Grabag, Kapolsek Grabag, Danramil Grabag, serta para Kades Se-Kecamatan Grabag.

Karnaval ini merupakan puncak dari keseluruhan rangkaian acara karnaval yang diawali karnaval Paud dan TK beberapa waktu yang lalu. Sebagai karnaval puncak atau penutup, penonton pun tidak mau ketinggalan dengan momen indah ini.

ads

Diperkirakan puluhan ribu penonton datang dan menyaksikan karnaval Budaya ini. Tingginya rasa Nasionalisme masyarakat Kecamatan Grabag dan sekitar memadati sepanjang Jalan yang dilewati oleh peserta Karnaval. Apalagi setiap peserta karnaval dari masing-masing Lembaga atau Instansi Pemerintah maupun Swasta. Tampil dengan berbagai kesenian tradisional, hiasan dan penampilan serta tarian yang unik membuat penonton terpukau melihatnya.

Peserta Karnaval melakukan Performenya didepan para penonton dengan berjalan sejauh kurang lebih 1,5 km dari pasar Grabag dan berakhir di Kecamatan Grabag. Ditengah panasnya terik matahari peserta karnaval tetap mengunjuk kebolehannya untuk menghibur seluruh masyarakat Kecamatan Grabag dan sekitarnya yang menyaksikan mereka.

Banyaknya penonton dalam karnaval tersebut. Membuat petugas pengamanan dari Kepolisian Polsek Grabag bersama TNI dari Koramil Grabag, serta Satpol PP, Banser Kecamatan Grabag dibuat sibuk mengatur para penonton agar tidak mengganggu jalannya peserta karnaval.

Salah satu penonton M Yulianto (37) warga Bayeman Kota Magelang, kepada metrotimes.news menuturkan, dirinya rela jauh-jauh menonton karnaval ini bersama anaknya karena menurutnya karnaval seperti ini hanya ada setahun sekali. Walaupun berdesak-desakan berpanas-panasan tidak masalah yang penting anak saya senang, semoga tahun depan karnaval seperti ini lebih meriah lagi. tutupnya.(Arif)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!