Ketua DPRD Kendal Jembatani Audensi Pedagang Pasar Weleri Dengan Pemda Kendal dan Komisi B

0
515
- iklan atas berita -

Metro Times Kendal – Melihat kondisi memprihatinkan para pedagang Pasar Weleri setelah mengalami musibah kebakaran yang menghanguskan lapak, toko dan barang dagangannya, Ketua DPRD Kendal, Muhammad Makmun menyampaikan keprihatinannya kepada para pedagang Pasar Weleri.

Tak cukup sampai hal itu, Makmun juga membantu para pedagang Pasar Weleri agar bisa beraudensi dengan Pemerintah Kabupaten Kendal dan Komisi B DPRD Kendal, terkait relokasi untuk para pedagang.

Ketua Komisi B, Dian Alfat Muhammad mengatakan, dengan adanya isu yang berkembang mengenai lokasi pasar yang ada kaitannya dengan tanah PT KAI, dirinya minta untuk lebih diperjelas.

“Harus kita kaji, apakah benar ada sebagian tanah tersebut milik PT KAI atau seluruhnya milik pemerintah daerah. Sehingga infonya tidak simpang siur,” ungkap politisi muda dari Fraksi Kebangkitan Bangsa DPRD Kendal, senin (16/11/2020).

Sementara itu, dalam audensi yang digelar di DPRD Kendal, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Weleri 1 Bangkir, Warno mengucapkan terima kasih kepada Ketua Ketua DPRD Kabupaten Kendal, yang telah memfasilitasi digelarnya pertemuan antara pedagang Pasar Weleri dengan Dinas Perdagangan Kabupaten Kendal dan Komisi B DPRD Kendal.

ads

“Kami paguyuban pedagang Pasar Weleri 1 Bangkit mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPRD Kendal, bapak Makmun yang sudah memfasilitasi pertemuan dengan Dinas Perdagangan dan Komisi B ini, sudah ditemukan solusi dan kabar menggembirakan untuk rekan-rekan pedagang,” ungkapnya.

Menurutnya, saat ini nasib 1.799 pedagang Pasar Weleri 1, yang terdiri dari 236 pedagang kios dan 1.563 pedagang los, pasca kebakaran masih belum menentu.

“Semoga relokasi para pedagang dan pembangunan Pasar Weleri 1 segera terealisasi. Sehingga perekonomian para pedagang segera pulih,” harapnya.

Di tempat yang sama, Plt Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kendal, Yanuar mengatakan, untuk sementara, para pedagang akan dibuatkan lapak dengan menggunakan tenda di area Terminal Weleri.

“Jadi nanti para pedagang kami buatkan lapak sementara dengan menggunakan tenda seperti yang ada di alun-alun Kendal. Ya kami minta kerelaan para pedagang untuk bongkar muat dagangannya, dan menjaga lapak tenda sementara tersebut,” jelasnya.

Yanuar juga menegaskan, untuk lokasi Pasar Weleri 1 nantinya akan dibangun di tempat yang sama, tidak dipindah seperti isu yang beredar akhir-akhir ini.

“Terkait adanya kesimpangsiuran informasi, jika lokasi pasar ada sebagian tanah tersebut milik PT KAI, perlu kami sampaikan bahwa tanah tersebut milik pemda, jadi nanti lokasi Pasar Weleri 1 dibangun di lokasi yang sama,” tandasnya.

Untuk relokasi para pedagang yang terkena musibah dan terdampak kebakaran, dalam waktu dekat akan terealisasi dan lokasinya sudah ditentukan.

“Insya Alllah, bulan Januari akan kita buat seperti relokasi pasar pagi Kaliwungu saat terbakar kemarin,” imbuh Yanuar meyakinkan para pedagang, yang disambut tepuk tangan perwakilan pedagang.(Gus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!