Metro Times (Surabaya) – Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Jatim Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf berharap tiap Perwosi di 38 kab/kota mampu menciptakan senam kreasi sendiri. Hal ini penting dilakukan sebagai bentuk variasi dalam melakukan senam, dan menjadi daya tarik pada masyarakat agar lebih mengakrabkan senam dalam kehidupan sehari-hari.
“Hampir tiap kab/kota saat ini sudah memiliki senam kreasi sendiri. Saya rasa ini adalah bentuk kreatifitas dan inovasi para ketua Perwosi, sehingga selain senam Rekreasi Perwosi Jawa Timur 2 (RPJT2) ada senam lainnya,” ungkap Fatma sapaan akrab Ketua Pengprov Perwosi Jatim usai menghadiri launching senam saldut Lamongan Megilan dan Kaos Boran di Alun-alun Kota Lamongan, Jumat (15/09).
Pada kesempatan itu, Fatma yang merupakan istri Wagub Jatim ini memberikan apresiasi pada Perwosi Kab. Lamongan yang telah menciptakan senam Saldut Lamongan Megilan. Menurutnya, ini merupakan bentuk ajakan kepada masyarakat untuk senantiasa cinta olahraga. Pemkab Lamongan sendiri juga telah mewajibkan seluruh warganya untuk berolahraga minimal satu kali seminggu. “Penciptaan senam kreasi ini bukanlah bentuk persaingan, di grup yang kami miliki justru semua anggota saling support satu sama lain,” imbuhnya.
Fatma menambahkan, beberapa daerah yang sudah memiliki senam kreasi sendiri diantaranya Bojonegoro, Pacitan, Tulungagung, Banyuwangi, dan Jombang. Khusus di Bojonegoro bahkan pernah digelar senam masal yang diikuti oleh 8 ribu ibu-ibu dan masuk Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) pada 2016 lalu. “Saya sangat senang dan memberikan apresiasi kepada ibu-ibu ketua Perwosi se Jawa Timur, karena dengan semakin beragamnya senam yang ada di provinsi yang kita cintai ini membuat olahraga menjadi tidak membosankan dan semakin semarak saja,” terangnya.
Terkait senam RPJT2 (Rekreasi Perwosi Jawa Timur), Fatma berharap senam tersebut semakin diminati oleh seluruh lapisan masyarakat di Jatim. Sampai saat ini lanjutnya, senam RPJT2 telah disosialisasikan di 38 kab/kota se-Jatim, bahkan tanpa harus diberikan pengumuman semua ibu ketua telah melaksanakan. “Ini membuktikan bahwa senam RPTJ2 sudah mancep di hatinya ibu-ibu, rohnya sudah masuk. Mudah-mudahan kelak Perwosi Jatim bisa membuat senam rekreasi selanjutnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Lamongan H. Fadeli, SH, MM, menyampaikan, bahwa kehadiran senam saldut Lamongan Megilan diharapkan bisa meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Lamongan. Disamping itu, untuk kaos Boran yang tengah dilaunching kedepan juga menjadi salah satu icon Lamongan, seperti yang dimiliki kota-kota lainnya.
“Semoga kehadiran bu Fatma bisa memberi inspirasi dan semangat bagi kita semua khususnya ibu-ibu untuk terus menggelorakan semangat berolahraga,” urainya.
Kegiatan senam yang diikuti oleh sekitar 2 ribu lebih peserta tersebut juga dihadiri Ketua Perwosi Kab. Lamongan Makhdumah Fadeli, Wabup Lamongan Kartika Hidayati, Pengprov Perwosi Jatim, dan beberapa pejabat di lingkup Pemkab. Lamongan.(ron)
