- iklan atas berita -

Metro Times (Surabaya) – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya menyelenggarakan ujian praktek terakhir siswa kelas 6 (enam), berupa Resital dengan tema Harmoni nada dan Cita.

Ust. M Syaikhul Islam, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, mengatakan, di SD Muhamadiyah 4 Pucang ini mewajibkan setiap siswa harus memiliki keahlian alat musik, minimal memainkan satu alat musik. Entah itu Pianao, Recoder, Seruling, Gitar, Tamborin atau apa sajalah, pokoknya harus bisa salah satu.

Lanjutnya, hari ini mereka akan menampilkan kebolehan mereka, karena siswa-siswa ini sudah belajar selama beberapa tahun di Pucang. Dan mereka terbentuk dalam satu kelompok yang masing-masing kelompok itu terdiri dari 14 sampai 15 anak. Dan membentuk satu grup untuk memainkan satu musik daerah.

ads

“Mudipat mengangkat musik-musik daerah atau lagu-lagu daerah, Ini bentuk daripada kecintaan kita terhadap Indonesia. Kita juga menghargai kebhinekaan kita. Jadi pada acara ini ada lagu dari Papua, Manado, Maluku, Jambi, Aceh, Jawa, dan Sunda. Semua dimainkan anak-anak, ada 19 grup memainkan lagu-lagu tadi itu,” tutur Ust Syaikhul.

“Kita mempersiapkan akademik dan non akademik, teknis maupun non teknis, misal siswa-siswa kelas enam ini kita siapkan try out, sebanyak lima belas kali dalam satu tahun. Jadi anak-anak sekarang posisi sudah selesai try out sembilan kali, dan masih kurang lima atau enam kali lagi. Karena itu akan membiasakan anak-anak mengenal model-model soal ujian, mengenal cara-cara bagaimana mengisi jawaban pada lembar jawaban komputer, dan supaya tidak terjadi kesalahan-kesalahan,” paparnya.

Selain itu anak-anak diajak lebih mendekatkan diri kepada Allah, Solat Duha lebih kenceng, ibadah-ibadah lain lebih kenceng, nanti juga ada doa bersama yang melibatkan seluruh anak dan orang tua siswa.

“Kita juga menyiapkan siswa secara psikologi dan biasanya nanti ada penyuluhan khusus dengan psikolog. Kita hadirkan setiap tahun dengan Bagus Sanyoto, psikolog anak yang cukup bagus, dengan materi-materi motivasi cukup bagus sekali dan mudah diterima oleh anak-anak dan itu insyaallah nanti akan kita laksanakan di bulan awal April. Karena siswa-siswa kelas enam membutuhkan suntikan semangat dalam menghadapi ujian nasional,” tukasnya.

Mudipat juga sudah melaksanakan acara Rias Restorasi Badan Anak Soleh itu juga ada seorang motivator yang kita undang, yang memberikan motivasi kepada anak-anak ini.

“Harapan dan pesan kepada siswa-siswa yang pertama tetap memperbanyak doa. Yaitu terus mendekatkan diri kepada Allah, minta yang terbaik sama Allah.
Yang kedua tetap belajar secara kontinu, secara konstan, secara istiqomah, jangan mudah berpuas diri.
Yang ketiga semakin mencintai orang tua, menghargai orang tua, menyanyangi orang tua, dan berbakti kepada orang tua, karena salah satu tujuan kita ‘Bagaimana anak itu menjadi soleh dan solehah’.
Yang keempat siswa menjaga keharmonisa dengan teman-teman mereka. Yaitu kerukunan dalam belajar, dalam bermain, dan dalam bersama sepanjang hari. Karena ini akan menjadi kenangan yang indah buat anak-anak dimasa depan nantinya.
Yang kelima mereka harus tetap menjaga kesehatan, jangan sampai waktu ujian drop kesehatannya,” pungkas Ust Syaikhul Islam. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!