Metro Times (Purworejo) Kepengurusan BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Purworejo Periode tahun 2023-2026 bakal dipimpin oleh, Muqorobin, seorang pengusaha jual beli mobil. Muqorobin terpilih sebagai Ketua Umum melalui voting dalam Musyawarah Cabang (Muscab) ketiga Hipmi, di Pendopo Pertemuan Hotel Ganesha Purworejo, Senin (8/5/2023).
Moqorobin berhasil mengalahkan kandidat ketua lainnya yakni Ahmad Fadhol Arifin yang merupakan pengusaha percetakan. Muqorobin menggantikan ketua sebelumnya Ardhany Yusuf yang merupakan pengusaha properti.
Hadir dalam upacra pembukaan Muscab, Wakil Bupati Purworejo, Yuli Hastuti, Ketua OKK DPD Hipmi Jawa Tengah, perwakilan Bakesbangpol Purworejo, ketua organisasi kepemudaan di Purworejo, serta puluhan pengurus Hipmi Purworejo.
Eristyawan, Ketua Panitia Muscab menyebut, calon ketua dalam pemilihan kali ini ada 3 orang, tetapi 1 orang calon ketua belum memenuhi syarat.
“Sehingga caketum diambil 17 maret 2023 dengan calon, pertama Muqorobin, dari Desa Kamijoro, Kecamatan Bener, kedua Ahmad Fadhol Arifin, dari Desa Sudimoro, Kecamatan Purworejo. Sudah ditetapkan pada tanggal 17 Maret, sehingga bakal calon sebanyak 2 orang yang memenuhi syarat,” terang Eris pada sela-sela Muscab.
Dikatakan, tahapan kampanye telah dilaksanakan pada 20 maret – 22 april 2023 dan hari tenang pada 6 Mei 2023.
Sementara, pada Muscab Hipmi kali ini ada 45 orang hadir dari total 50 orang yang memiliki hak pilih. Diketahui, Muqorobin menang telak atas Ahmad Fadhol Arifin.
“Dan hari ini dilaksanakan pembukan Muscab Hipmi Purworejo, untuk itu kami mohon pada peserta Hipmi untuk bisa menggunakan hak suaranya dalam pemilihan Ketua Hipmi 2023-2026,” jelasnya.
Ketua Hipmi periode sebelumnya, Ardhany Yusuf mengatakan, Hipmi Purworejo banyak melahirkan enterpreneur di seluruh wilayah Purworejo. “Agar tidak banyak pemuda yang keluar kota, agar membangun purworejo di kotanya sendiri. Pemerintah juga perlu melakukan manuver terkait dengan aturan di perbankan. Banyak pengusaha muda yang kesulitan dalam hal peminjaman uang di bank lantaran tidak memiliki jaminan atau aset yang besar,” katanya.
Sementara itu, Yuli Hastuti dalam sambutannya mengucapkan selamat atas terselenggaranya Musyawarah Cabang ketiga BPC HIPMI Kabupaten Purworejo.
“Teriring harapan mudah-mudahan keberadaan HIPMI akan mampu berkontribusi lebih banyak dalam membangun semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda,” katanya.
Menurut Wakil Bupati, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berlangsung dewasa ini, ditandai dengan persaingan yang tajam dan ketat di segala lini. Daya saing suatu bangsa akan sangat ditentukan oleh kemandirian dan kemampuan masyarakat untuk selalu meningkatkan kualitas dan keunggulan sumber daya manusianya. Sehingga bangsa yang sumberdaya manusianya rendah, bukan tidak mungkin akan tertiggal bahkan tergilas oleh kemajuan zaman. Kondisi tersebut merupakan tantangan yang harus dihadapi, termasuk bagi kalangan pengusaha atau wirausaha. Tidak hanya mengubah cara berbisnis atau berwirausaha dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi semata, namun harus dapat melakukan berbagai inovasi baru.
“HIPMI sebagai organisasi mandiri dan mitra Pemerintah Daerah, diharapkan dapat menjadi wadah untuk mendorong kreatifitas dan inovasi para pengusaha muda. Selain itu juga dapat mengembangkan kerjasama yang sinergis, seimbang dan selaras, dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya generasi muda dalam pengembangan kewirausahaan,” paparnya. (dnl)