MetroTimes (Surabaya) — Partai Demokrat telah menjatuhkan pilihan ke Machfud Arifin (MA) sebagai calon Walikota Surabaya, kini kader partai Demokrat, Siti Anggraeni Hapsari atau biasa di sapa SAH, mengincar posisi wakil Walikota.
“Selama tiga bulan sudah sosialisasi di 28 RW dari 14 Kelurahan yang sudah kami didatangi. Selama adanya pandemi Covid-19 ini sudah mengunjungi banyak tempat dan melakukan kegiatan sosial. Seperti melakukan penyemprotan disinfektan, membagikan masker, hand sanitizer dan termasuk juga sembako,” terang SAH, Jumat (26/6/ 2020).
Rapat koordinasi tim relawan SAH yang mencurahkan tenaga dan pikiran, supaya SAH mencapai elektabilitas di masyarakat Surabaya sesuai dengan harapan.
Masyarakat mengharapkan SAH dapat bekerja sama dengan MA untuk memimpin dan menyentuh permasalahan warga Surabaya, guna mencari solusi. Bukan hanya keindahan.
SAH menjelaskan dua bulan ke depan ini adalah penentuan. “Kami sudah buat schedule, Surabaya ada 154 Kelurahan, sehingga dari 60 hari yang tersisa, kita target ada 80 Kelurahan yang harus di sentuh,” lanjutnya.
SAH menyampaikan, saya harus lebih banyak sosialisasi selama 60 hari kedepan secara merata di semua tempat di Surabaya. Kita harus tahu kebutuhan warga Surabaya sesuai dengan timingnya.
Lanjutnya, dan dalam waktu dekat, saya juga ingin mengadakan webinar minimal dua kali webinar dalam masa 60 hari. Webinar dengan golongan kaum milenial, karena kita juga perlu mendengarkan aspirasi dari para kaum milenial ini. Karena mereka ada sekitar 30 persen dari suara pemilih. Kita harus akomodir. Dan yang kedua ada dari elemen masyarakat yaitu dari tokoh wanita yang nanti kita adakan seminar online (virtual).
“Dengan kebutuhan para ibu-ibu, orangtua, dan masyarakat itu kita harus perhatikan, kemudian kita cari dimana letak kesulitannya, kita juga harus mencarikan layoutnya. Demikian mudah-mudahan bisa memberikan satu angin segar ataupun alternatif bagi mereka masyarakat untuk bisa lebih yakin dengan program apa yang akan saya laksanakan,” imbuh SAH. (nald)