MetroTimes (Surabaya) – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi ikut meninjau acara Indonesia International Motor Show (IIMS) Surabaya pada Sabtu (1/5/2024).
Eri Cahyadi didampingi Ketua KADIN Surabaya, Ali Affandy, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Surabaya, Rinto Ari Rakhmanto, dan Ketua Umum KONI Surabaya Hoslih berkeliling mengunjungi sejumlah booth.
Project Manager IIMS 2024, Rudi MF mengatakan, mengucapkan syukur dengan pencapaian tahun ini.
“Kami ingin menyampaikan bahwa berdasarkan rekapitulasi data pengunjung per hari ini (01/06) IIMS Surabaya 2024 mengalami kenaikan jumlah pengunjung sebesar 10 persen dibandingkan dengan tahun 2023. Hal ini merupakan pencapaian yang luar biasa dan tidak mungkin tercapai tanpa dukungan dari semua pihak,” katanya, Minggu (2/5/2024).
Sebagai informasi, IIMS Surabaya tahun depan akan kembali diselenggarakan pada tanggal 28 Mei hingga 1 Juni 2025. “Kami berharap penyelenggaraan IIMS tahun depan dapat kembali menjadi bagian dari rangkaian acara ulang tahun Kota Surabaya dan memberikan kontribusi positif bagi industri otomotif dan kreatif di Jawa Timur.” katanya.
IIMS Surabaya sukses digelar mulai 29 Mei hingga 1 Juni 2024 di Grand City, Surabaya. Acara tersebut juga diramaikan 26 brand otomotif, baik roda empat atau dua.
Tak hanya pameran, tahun ini juga digelar Miss IIMS. Dikhususkan bagi perwakilan usher tiap brand peserta IIMS Surabaya 2024.
Sedikitnya 8 brand ikut berpartisipasi dengan total 13 peserta yang berpartisipasi di catwalk.
Miss IIMS Surabaya 2024, terpilih adalah Febriana dari booth Honda. Ada juga best category pilihan juri yaitu Best Photogenic: Fidelia-Danamon, Best Catwalk: Celine Morgan-Honda, Best Costume: Fanny Sahara-Daihatsu.
IIMS Surabaya 2024 juga menggelar Awarding Night yang diberikan kepada para peserta yang berpartisipasi dan mendukung dalam IIMS Surabaya 2024. Penghargaan untuk sponsor, partner program mobil dan motor, booth pameran, dan lainnya.
Kompetisi EV Slow Ride Challenge juga ikut meramaikan event tersebut. Acara ini menantang peserta kendaraan elektrik untuk kontes mengemudi lambat.
Peserta yang paling lambat sampai di garis finish, akan menjadi jawaranya. EV Slow Ride Challenge diadakan setiap hari. Nah, pengunjung juga bisa merasakan pengalaman berkendara dengan kendaraan elektrik dengan adanya EV Experience.
Pengunjung dapat mengenal dan mencoba mengendarai langsung kendaraan elektrik di area EV Experience.
(nald)
