METRO TIMES ( Malteng ) Proklanasi Kenerdekaan Republik Indinesia setiap Tahunnya dilaksanakan atau dirayakan baik dalam bentuk perlombaan ataupun dilaksanakan dalam bentuk Upacara. Baik di daerah perkotaan maupun di Desa Desa,, walauupun bentuk perinngatannya beerbeda beda kegiatan namun itu adalah bagian dari perayaan menyongsong Hut RI itu sendiri.
Begitu juga dengan Peringatan Proklamasi Kremerdekaan RI , kamis 17 Agustus di Desa Wolu Kecamatan Telutih Maluku Tengah diperingati dalam bentuk Upacara,dan diikuti oleh semua komponen anak Bangsa yang berada di Desa Wolu.
Detik Detik Proklamasi yang dilaksabakan dalam suatu Upacara yang mana pasukan upacaranya melibatkan semua unsur yang berada di Desa Wolu, diantaranya para Siswa mulai dari SD sampai dengan tingkat SLTa beserra Dewan Guru dari masing masing Sekolah yang ada bersama dengan unsur Pemuda. Pemberdayasn Perempuan dan atau Tokoh Perempuan.
Kepala Pemerintahan Desa Wolu Abdulah Hallauw. Yang bertindak sevagai Inspektur Upacara, Dengan Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih adalah para Siswa yg telah dipilih dan dilatih dari SLTA Negeri Wolu yang dipercaya sebagai Pengibar Bendera.
Salah satu Putri terbaik dari SLTA Negeri Woku yg terpilih dan dipercaya untuk membawa Baki Bendera merah Putih adalah Satriani Keiya Siswa kelas 3 SLTA Negeri Wolu. putri kelahiran Tahun 2006, adalah Putri pasangan M Sarif Keiya dan Rasnia Lando yg dipercaya untuk membawa Baki Bendera Merah Putih.
Upacara Bendera Merah Putih dilaksanakan dalam keadaan aman dan penuh khikmat, dengan Komendan Upaxara Aipda Wahyudin Leuly, anggota Polsek Telutih Polres Maluku Tengah.
Hadir Pada Upacara Detik Detik Proklanasi ke 78 Tahun 2023 tersebut, Tokoh Agama. Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Staf Pemerintah Desa, Unsur Pemuda. Perempuan dan Tamu undangan lainnya.
Selesai Upacaea, dilanjutkan dengan ramah tamah.
Kepaka Desa sekaku Inspektur Upacara saat dimintai tanggapannya terkait pelaksanaan Upacara Proklamasi tersebut menyampaikan bhw uoacara ini berjalan dengan baik karena atas kesadaran dan kemauan dari warga Masyarskat itu sendiri.
Harapan Kepala Desa Abdulah Galkauw bahwa pelaksanaan Upacara semacam ini diharapkan tetap dilaksakan dan dipertahankan bahkan ditingkatkan.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Bintara Pembina Desa ( Babinsa ] Desa Wolu Serda Husen Sikawane dari Koramil 1502- 03 ,Tehoru.; ( Arsam. MT. )
