Metro Times, (Semarang), Puluhan karyawan PT. Fukorio Indonesia yang beralamat di Kawasan Industri BSB Mijen Semarang diduga mengalami keracunan makanan setelah menikmati jatah makan siang yang disediakan pabrik yang bergerak dibidang industri garmen tersebut. Senin (28/8/2017) sekitar pukul 12.30 WIB.
Info sementara lebih dari 50 orang mengalami pusing-pusing, mual dan sesak nafas setelah mengkonsumsi ransum makan siang dengan menu nasi putih, sayur bayam dan ikan mangut yang disediakan melalui perusahaan jasa katering di Ngaliyan Semarang.
Dari keterangan para korban rata-rata mereka mengeluhkan rasa pusing dan mual, serta beberapa diantaranya juga mengalami sesak nafas dan muntah-muntah beberapa saat setelah makan.
Pihak PT. Fukorio Indonesia yang mengetahui kejadian tersebut segera melarikan para karyawan yang diduga keracunan makanan tersebut ke RS Permata Medika dan RSUD Tugurejo Semarang.
Diagnosa awal dari dokter yang memeriksa para korban di kedua rumah sakit tersebut adalah keracunan makanan dengan tanda-tanda pusing, mual hingga muntah.
Manajemen PT. Fukorio Indonesia juga langsung melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian setelah membawa para korban ke rumah sakit.
Menurut bagian HRD (Human Resources Development), Suparno, seluruh biaya pengobatan para korban ditanggung oleh BPJS. Sementara pihaknya juga akan mengambil tindakan tegas berupa pemutusan hubungan kerjasama dengan pihak penyedia katering bila terbukti kejadian itu bersumber dari makanan yang disediakan.
Sampel makanan juga sudah diambil guna keperluan uji laboratorium guna memastikan penyebab dari kejadian tersebut.
Hingga saat ini dugaan keracunan makanan ransum makan siang di PT Fukorio Indonesia itu masih dalam penyelidikan.(Ardani)