MetroTimes (Banyuwangi) – Calon Gubernur Jawa Timur Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa menyampaikan selamat bekerja pada seluruh jajaran Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih yang hari ini, Senin (21/10/202), resmi dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Membawa filosofi Merah Putih, Khofifah meyakini bahwa seluruh jajaran menteri dan wakil menteri di bawah komando Presiden Prabowo dan Wapres Gibran semua siap bertugas untuk memberikan pengabdian terbaik bagi nusa dan bangsa.
“Kita sudah bersama-sama melihat bahwa sesaat setelah dilantik, Pak Presiden Prabowo malam harinya segera mengumumkan menteri dan wakil menteri dalam kabinet Merah Putih. Mereka adalah orang-orang terpilih, yang siap mengabdi memajukan negeri,” kata Khofifah, Senin (21/10/2024).
Tidak hanya itu, dengan terbentuknya Kabinet Merah Putih, menjadi bentuk rekonsiliasi nasional, dimana tak ada lagi gap dan jarak antar semua. Bahwa setelah dinamika yang ada di waktu sebelumnya, semua telah kembali bersatu dalam satu nahkoda baru. Semua terbingkai dalam satu semangat yang sama yaitu mewujudkan bangsa Indonesia yang maju dan sejahtera.
“Sebagai warga bangsa kami bersama warga Jatim mengucapkan selamat bekerja. Dan kami siap mendukung pemerintahan Kabinet Merah Putih dengan segala kemampuan yang dimiliki,” ujar Gubernur Jatim periode 2019-2024 ini.
Terutama Jawa Timur yang memiliki posisi sangat strategis bagi Indonesia. Menduduki ekonomi terkuat kedua nasional, menyandang status sebagai lumbung pangan nasional, dan menjadi pintu dari 27 jalur tol laut menuju Indonesia Timur, maka ditegaskan Khofifah, Jatim siap menjadi gerbang baru nusantara.
“Jatim siap mendukung pemerintahan Kabinet Merah Putih, siap menjadi gerbang baru nusantara. Dengan teriring doa, dan juga harapan agar Jawa Timur semakin sejahtera dan makmur,” pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo telah resmi mengumumkan 48 orang jajaran Menteri dan 56 orang Wakil Menteri yang akan membantunya dalam Kabinet Merah Putih.
Kabinet Merah Putih ini terdiri dari 7 Kementerian Koordinator dan 41 Kementerian Teknis. Selain itu juga akan melantik 56 wakil menteri yang akan membantu para menteri menjalankan tugas selama lima tahun mendatang. Dari seluruh 48 jumlah menteri yang dilantik, 23 diantaranya adalah politisi, dan 25 orang non politisi. Dan dari seluruh menteri yang ada, lima diantaranya perempuan.
“Semoga semua diberi kelancaran dan kemudahan dalam menjalankan amanah, dan bisa mewujudkan kemajuan bangsa,” pungkas Khofifah.
(nald)