- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Menyambut datangnya Romansa Purworejo 2020, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo terus melakukan upaya penataan di berbagai tempat strategis. Sejumlah titik yang kerap dijadikan simbol oleh masyarakat pun disulap menjadi icon wisata menarik.

Setelah sebelumnya melakukan perombakan besar-besaran terhadap Alun-alun Purworejo, kini pemerintah juga membangun Segitiga Pendowo, ikut Desa Bragolan, Kecamatan Purwodadi. Dimana perempatan yang mempertemukan arah Purworejo, Yogyakarta dan Purwodadi itu akan berdiri patung raksasa ‘Pendowo Limo Dan Pos Polisi Lalulintas (Poslalin) dengan desain Buah Manggis’.

“Disegitiga Pendowo ini akan berdiri patung pendowo limo, selain itu Poslalin juga akan kita bangun dengan desain buah manggis. Dimana buah manggis ini adalah salah satu buah yang terkenal di Purworejo. Penataan segitiga Pendowo ini untuk menyambut Romansa Purworejo 2020 serta bandara NYIA, tentunya kota yang paling dekat dengan bandara kan Purworejo,” kata Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Suranto, pada saat peletakan batu pertama pembangunan poslalin Pendowo, oleh Kasatlantas Polres Purworejo, Akp Nyi Ayu Fitria Facha, SH, Senin (8/10/2018) pagi.

Dia menjelaskan, proyek ini dikerjakan oleh CV Sapto Argo, dengan menggunakan anggaran APBD Kabupaten senilai Rp 1.264 Milyar, dengan jangka waktu pengerjaan selama 3 bulan kedepan, paling lambat ahir Desember atau sesuai dengan ahir anggaran pada Desember 2018.

ads

Dalam rencana penataannya juga meliputi pembuatan taman yang berada tepat diatas segitiga. Taman tersebut akan menjadi landscape bagi patung lima tokoh pendowo yang bersandingan dengan bangunan pos polisi lalu lintas yang menghadap ke arah jalan raya.

“Untuk sementara Poslalin kita pindahkan ke seberang jalan untuk menjaga keamanan terhadap traffict, jadi dari model rumah nanti dibuat model manggis tapi di dalamnya peruntukannya tetap untuk pos polisi lalu lintas, dan disediahkan juga kamar mandi dan toilet, serta kamar istirahatnya juga,” imbuh dia.

Dikatakan bahwa adanya rencana penataan merupakan ide dari Bupati Purworejo guna menyongsong Romansa Purworejo 2020 dan dibangunnya bandara NYIA. Dengan adanya dua icon baru itu diharapakan dapat menarik perhatian para pengunjung yang mendatangi Kabupaten Purworejo.

“Jadi para pendatang yang berkunjung ke Kabupaten Purworejo dapat langsung menikmati iconnya,” jelasnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Purworejo, Akp Nyi Ayu Fitria Facha, SH, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, kususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, (DPUPR) yang telah berniat baik membangun Poslalin Pendowo dengan desain buah manggis. Oleh karena itu hari ini kami bersama DPUPR sepakat peletakan batu pertama untuk pembangunan Poslalin Pendowo.

“Hari ini saya dan Plt DPUPR Pak Ranto, dengan dihadiri oleh masyarakat sekitar lokasi proyek melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Pos lalulintas Pendowo dan diteruskan dengan pemotongan nasi Tumpeng. Pembangungan Poslalin Pendowo ini direncakan akan selesai ahir Desember 2018 mendatang,” kata Nyi Ayu, kepada metrotimes, Senin (8/10/18) pagi.

Dikatakan Nyi Ayu, dengan dibangunnya segitiga Pendowo diharapkan masyarakat yang datang ke Purworejo sudah bisa langsung menikmati dua aicon tersebut.

“Saya sangat bangga dengan dibagunnya Poslalin dengan bentuk buah Manggis, mungkin ini yang pertama di Purworejo, dengan dibamgunnya Poslalin ini, akan kami rawat dengan baik dan itu harus dijaga sebaik mungkin,” ucapnya. (Daniel)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!