Metro Times, (Semarang), Ribuan warga sekitar daerah kabupaten semarang bahkan sampai di luar daerah berduyun-duyun datang kelokasi kolam tampungan harian PLTA Jelok-Timo yang di kuras pada hari kamis pagi (10/8).
Tradisi pengurasan ini sudah kegiatan Rutin Indonesia Power untuk membersihkan kotoran di dasar kolam setiap 2 sampai 3 tahun sekali bekerjasama dengan kelompok Tani Mina Bakti Manunggal sebagai Pengelola KTH Timo -jelok.
Para warga yang mau mencari ikan di wajibkan membayar tiket masuk sebesar Rp 20.000,00 per orang bisa masuk ke kolam seharian atau sepuasnya,serta hasil tangkapan Ikan sebanyak apapun bebas atau Free .
Masyarakat sangat antusias sekali terlihat dari banyaknya pengunjung yang datang ke sini.
“Kami satu rombongan berjumlah 15 orang berangkat dari singorojo boja kabupaten kendal berangkat dari rumah sekitar jam 07.00 sampai di sini jam 09.00 WIB mas,alhamdulillah kami mendapat ikan sebanyak 150 kg biasanya nanti kita bagi hasil ikannya kalau ndak kita jual trus kita bagi rata uangnya kok mas ,”ujar Yaiman warga singorojo salah satu pencari ikan.
“Kami tau di sini ada pengurasan kolam dari medsos juga dari teman warga sekitar sini kok mas ,” Imbuh Yaiman pada wartawan.
“Kegiatan pengurasan setiap 2 atau 3 Tahun sekali di kth timo-jelok ini rutin kita adakan untuk membersihkan lumpur,kita pengelola kolam Mina bakti manunggal sebagai panitia yang terdiri dari tiga desa yaitu Tlompakan,ngajaran dan jelok dan tercatat dari tiket masuk jumlah pengunjung yang datang sekitar 5000 orang dengan Omset sekitar 40 juta rupiah dan akan kita gunakan untuk memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar kth jelok dan mengelola budidaya ikan air tawar mas ,”tutur Dian ade permana ketua panitia.
“Kita berharap kegiatan ini kedepannya bisa menjadi salah satu destinasi wisata alam dengan pengelolaan yang lebih baik serta pendampingan dari instansi terkait agar lebih banyak pengunjung yang datang ,” imbuh Dian.
Selama acara berlangsung dengan lancar dan sukses tanpa adanya Insiden yang terjadi selama pengurasan berlangsung juga para pengunjung yang mencari ikan merasa puas dan senang.(Andy)