METRO TIMES ( Ambon ) TNI Angkatan Laut. Selam atau menyelam artinya bertahan di bawah air. Dalam pengertian cabang olahraga, selam dapat dikategorikan sebagai berikut, menyelam tanpa alat bantu pernapasan, misalnya selam permukaan dan selam bebas yaitu menyelam dengan alat bantu pernapasan, misalnya selam skuba dan surface supplied diving.
Untuk menjadi penyelam, tentu saja fisik harus sehat dan kuat untuk mendukung kemampuan renang yang telah dimiliki. Olahraga ini cukup menarik dan menyenangkan, yang tidak jarang membuat peserta yang ikut pelatihan berkeinginan menyelam lagi selesai latihan tersebut. Sabtu (27/08/2022)
Pangkalan Utama TNI AL IX (Lantamal IX) Ambon, yang dalam hal ini turut serta mendorong semangat cinta bahari dan mendukung program nasional membangun kejayaan maritim Nusantara, menyelenggarakan Latihan Praktek (Lattek) Selam Dasar di pantai Fasharkan Komplek Lantamal IX Halong, Baguala, kota Ambon.
Sebanyak 22 mahasiswa S1 Keperawatan Unhenna (Universitas Hein Namotemo) Tobelo Halmahera Utara menjadi peserta dalam Lattek Selam Dasar pada hari ini.
“Materi selam dasar ini kita berikan kepada 22 mahasiswa Unhenna sebagai penguatan pada stase bahari”, tutur Koordinator Lapangan Lattek Selam Dasar, Kapten Laut (K) Agus Wijaya.
“Jadi selain praktek klinik, kita juga membekali mereka dengan materi wajib sekaligus unggulan bagi mahasiswa yang melaksanakan praktek di Rumkital dr. F.X. Suhardjo Lantamal IX”, tambah Kapten Agus.
Danlantamal IX Ambon Brigjend TNI (Mar) Said Latuconsina, M.M., M.T., menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai wujud nyata dari amanat Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono untuk membangun kejayaan maritim Indonesia.
“Lantamal IX Ambon akan terus mendukung program pemerintah dalam membangun semangat cinta bahari dan kemaritiman kepada seluruh lapisan masyarakat”, tambah Brigjen Said.
Dalam pelaksanaan Lattek tersebut, Lantamal IX didukung oleh prajurit sekaligus pelatih selam yang sudah bersertifikat Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Pelda TTU Samsul Bahri dan Serka RUM Edo.
