Metro Times (Surabaya) – Wakil Gubernur Jawa Timur Drs. H. Saifullah Yusuf menyatakan siap menfasilitasi startup (wirausaha pemula) untuk lebih berkembang. Fasilitas tersebut antara lain berupa tempat khusus yang berfungsi sebagai tempat berkumpulnya pengusaha muda.
Hal tersebut disampaikannnya saat menghadiri Seminar Nasional 2017 mengambil tema ‘Peran Kreatif Pemuda dalam Membangun Persatuan Indonesia’ di Universitas Pelita Harapan (UPH) Surabaya, Jl. Jend A.Yani Surabaya, Selasa ( 21/11).
Ia mengatakan, Startup yang sebagian besar diisi oleh generasi muda harus terus diperbanyak dan didorong lebih besar lagi keberadaannya oleh pemerintah. Terlebih, pada Tahun 2019 Jatim mengalami bonus demografi dimana usia produktif generasi muda berusia 15-35 tahun mendominasi.
Gus Ipul sapaan akrabnya mencontohkan, anak anak generasi muda saat ini memiliki cara dan pola pikir yang berbeda dengan anak anak zaman sebelumnya. Akan tetapi, mereka juga memiliki semangat tinggi dalam menjaga persatuan dan kesatuan dengan berbagai macam cara.
“Seminar seminar kebangsaan seperti ini jadi bukti bahwa mereka memiliki kecintaan terhadap tanah air Indonesia. Namun disisi lain, mereka memiliki kreatifitas maupun inovasi dengan memanfaatkan teknologi,” terangnya.
Generasi muda yang dikenal zaman now ini, lebih senang akan hal hal produktif, positif dan pro terhadap lingkungan. Tak hanya itu, pemuda zaman now ini sangat senang dengan kegiatan cinta tanah air. Generasi muda tidak suka dengan kekerasan, berita bohong atau hal hal berbau kepalsuan.
“Mereka ingin apa adanya. Jadi ini adalah hal positif yang perlu kita dorong dan fasilitasi. Generasi seperti ini ingin memiliki masa depan yang cerah sehingga mereka mau bekerja keras dan berusaha secara produktif,” imbuhnya.
Dalam seminar tersebut, Gus Ipul memberi apresiasi atas kegiatan yang positif. Menurutnya, melalui seminar seperti ini generasi muda diharapkan terus memperkokoh kerukunan, mengkampanyekan persatuan dan kesatuan sebagai bagian dari Bangsa dan Negara Indonesia.
“Saya percaya, mayoritas anak anak muda Indonesia mempunyai semangat untuk menjaga persatuan dan kesatuan sekaligus mengisi pembangunan dengan melalui kegiatan enterpreneur,” tutupnya.