
METRO TIMES ( Ambon ) Perekonomian Provinsi Maluku tetap memperlihatkan pertumbuhan yang solid pada triwulan IV 2074 Ekonomi Maluku tumbuh sebesar 6,53% (yoy), ebih tinggi dibandingkan dengan trwulan sebelumnya yang sebesar 6,24% goy) Capaian ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan elionom nasional yang sebesar 5.02% yoy) pada triwulan laporan. Secara kumulatif, pertumbuhan ekonom Maluku pada tahun 2024 tercatat sebesar 5,34% (yoy), meningkat dari tahun sebelumnya yang tumbuh 5,21% (voy).
Dan sisi lapangan usaha (LU), pertumbuhan ekonome Maluko pada triwulan IV 2024 utamanya dropang diet kinerja 11 Administrasi Pemerintahan yang bersumber dan peningkatan realisasi belanja APBN Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonoms Maluku terutama didorong oleh pertumbuhan Konsumsi Rumah Tangga (RT) Peningkatan kinerja konsumsi RT antara lain disebabkan oleh momen HBKN Nataru, pemilihan kepala daerah serentak, serta terselenggaranya beberapa agenda seremonial, seperti wisuda perguruan tinggi, yang secara sektoral juga turut mendukung kineja LU perdagangan besar dan eceran
Perekonomian Maluku tahun 2025 diprakirakan tetap tumbuh positif pada rentang 4,18%-5,18% (yoy). Capaian tersebut utamanya akan didukung oleh kinerja Konsumsi RT vang diprakirakan meningkat seiring daya bel masyarakat yang terjaga didukung perbaikan pendapatan dikarenakan peningkatan UMP Maluku sebesar 6,5%. Dari sisi sektoral, pertumbuhan ekomarm Maluku 2025 diprakirakan ditopang oleh peningkatan kinerja LU Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (PCP) yang didukung oleh tenaganya permintaan dan negara mitra utama Selain itu, penerapan kebijakan Penangkapan Ikan Terukur (P11) juga dinilai dapat mendorong pertumbuhan LU PKP serta memicu adanya pembangunan industri pendukung di wilayah sekitar pelabuhan utaria Maluku
Dari sisi perkembangan harga, Maluku pada bulan Februari 2025 tercatat mengalami inflasi sebesar 133% (yoy), meningkat dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 0,76% (yoy). Pada tahun 2025, diprakirakan capaian inflasi Maluku tetap berada pada rentang sasaran sebesar 2,5+1% (yoy) Salah satu risiko pendorong inflasi adalah berlanjutnya ketidakpastian global sehingga mendorong peningkatan harga emas sebagai safe havent. Selam itu, berlanjutnya peningkatan harga komoditas global seper gandum dan CPO juga berpotens mendorong peningkatan harga pada komoditas Turunannya. Di sisi lain, realsasi produksi komoditas pangan domestik yang relant tinggi diprakorakan dapat menahan laju inflasi
Sebagai upaya menjaga tingkat inflasi di Maluku, Bank Indonesia bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terus memperkuat sinergi dan inovasi yang difokuskan pada pengendalian stabilitas harga bahan pangan. Adapun, beragam upaya pengendalian inflasi yang dilakukan, antara lain
Gerakan Pasar Murah dalam tangka menjaga stabilitas pasokan darı harga pangan di berbagai wilayah, pelaksanaan HLM TRD Prownsi Maluku dan TPO Kabupaten/Kota vw-Maluku terkait stabilisas pasokan dan harga pangan menjelang HBKN Ramadhan dari Idul Fitri, serta terus melakukan pemantauan harga pangal melalui sidak pasar serta pelaporan neraca pangan strategis untuk memastikan keterjangkauan harga dan ketersediaan pasokan
2. Perkembangan Sistem Pembayaran Non Tunai
Kantor Perwakilan Bank indonesia Prownsi Maluku terus berupaya mendukung elektronificas transaksi pemerintah daerah (ET) melalui sinergi bersama Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP200). Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) merupakan sebuah upaya terpadu dan terintegras untuk mengubah pembayaran tunai menjadi non-tunai berbasis digital dengan tujuan untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparami pengelolaan keuangan daerah Hingga saat ini, terdapat 7 tujuh Pemda yang telah berstatus Pemda Digital dan 5 (lima) Pemda berstatus Maju di wilayah Maluku. Ke depan, terus dilakukan upaya percepatan agar seluruh penda dapat berstatus digital.
Aktivitas transaksi sistem pembayaran non-tunai di Maluku terus menunjukkan akselerasi. Pada Januan 2025, trigkat pertumbuhan solume transaksi QRIS di Maluku tercatat sebesar 144,44% (yly) menjadi 478 ribu transaksi Selanjutnya, akumulasi pengguna dan merchant QRIS per Januari 2025 tercatat masing-masing sebesar 149 ribu pengguna dan 85 nbu merchant KPwill Provinsi Maluku bersama seluruh mitra strategis terus berupaya mendorong akseleras pemanfaatan CRIS antara lain melalui kegiatan sosialisasi, ORIS Experience, serta kolaborasi dengan berbagai instans
Akselerasi transaksi non-tunai tentunya perlu diiringi dengan penguatan pelindungan konsumen guna menjaga kelancaran transaksi sistem pembayaran, KPwBi Maluku terus berupaya untuk meningkatkan iderasi terkait pelindungan konsumen utamanya melalui tagine PEKA “PEduli, Kenali, dan Adukan. Berbagai sinergi dan kolaborasi juga tenus dibangun bersama mitra strategis terkait dalam pelaksanaan berbaga shialsani edukani maupun kampanye yang interaktif terkait pelindungan konsumen
3. Pemenuhan Kebutuhan Masyarakat Terhadap Uang Kupiah Selama Bulan Ramadhan dan Idul Fitri
Kantor Perwakilan Bank indonesia (KPWBI) Provinsi Maluku telah menyiapkan kebutuhan uang di masyarakat melalui perbankan dan mitra kerja terkait selama periode Ramadhan dan Idul Fitri tahun 2025 dalany ingkup SERAMBI “Semarak Rupiah AMadan dan Berkah idolfiti”, SERAMBT dilaksanakan pada tanggal 3-23 Maret 2025 melalui sinergi dengan selunin perbankan dan mina kerja terkait di Provins Malaku. Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui 3 liga) pilar atama, yaitu (1) Pemenutian Kebutuhan Uang (2) Layanan Kas, dan (3) Edukasi dan Komunikasi yang bertujuan untuk menyedakan uang Rupiah yang cukup, mecahan yang sesuai serta dalam kondisi lavak edaro Masyarakat
KPWBI Provinsi Maluku telah mempersiapkan kebutuhan uang tunai bagi masyarakat. Adapun kebutuhan uang pada periode Ramadhan Idul Fitri diproyeksikan sebesar Rp756,3 miliar, terdiri dari arg pecohan besar (UPS) sebesar Ro706.3 miliar dan uang secahan kecil (UPK) sebesar Rp50.01 miliar.
Layanan penukaran uang Rupiah oilakukan langsung oleh flank Indonesia dan perbankan. Jumlah titik layanan penukaran sebanyak 29 titik terdin dan 12 titik layanan kas kelling pada tempat-tempat strategis, 14 thi layanan of kantor perbankan serta 3 titik layanan di Kas Titipan Adapun proses pemesanan wajib melalui PINTAR yang dapat diakses pada https://pintar.bi.go.id sesuai tahapan periode yang telah di tentukan. ( Sara Pelu )