Metro Times (Purworejo) Baterai tower milik Provider XL Axiata dan Indosat di beberapa lokasi wilayah Purworejo, Jawa Tengah dan Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) digondol maling. Para pelaku berhasil ditangkap dan saat ini sudah mendekam di dalam tahanan.
Kapolres Purworejo, AKBP Eko Sunaryo, dalam jumpa pers, Kamis (9/11/2023) menerangkan aksi pencurian ini cukup meresahkan. Di Purworejo terdapat beberapa lokasi pencurian dan barang bukti yang berhasil diamankan sebanyak 16 unit baterai.
“Kami tidak sendiri, dalam penanganan kasus ini Polres Purworejo bersinergi dengan Polres Kulonprogo. Ada empat tersangka yang sudah tertangkap. Satu kita proses di sini dan yang tiga orang lainya sedang di proses di Kulonprogo,” kata
Kapolres menyebut, beberapa lokasi pencurian yang dilakukan para pelaku antara lain di tower XL Axiata dan Indosat di Dusun Trukan Desa Condongsari Kecamatan Banyuurip, Bragolan Kecamatan Purwodadi, Kutoarjo serta dua tower di wilayah Kecamatan Grabag.
“Mereka ini sepesialis pencuri baterai. Satu tersangka yang kita tangani berinisial TS (37) Warga Semawung Daleman, Kutoarjo,” ujar Eko.
Dia menjelaskan, pencurian itu dilakukan dengan memanjat tower lalu mencongkel secara paksa pintu rumah baterai di tower tersebut. Setelah berhasil, mereka menjual baterai itu secara kiloan kepada pengepul dengan harga Rp10 ribu perkilo gram
“Setiap baterai beratnya bervariasi, kalau baterai kecil beratnya hanya 26 kg. Sedangkan yang besar bisa mencapai 40 kg. Aksi ini dilakukan secara berkelompok dan diduga sudah berlangsung lama,” imbuh Kapolres.
Kapolres mengutarakan bahwa tower telekomunikasi, apapun providernya merupakan aset vital yang harus dijaga. Ia mengimbau warga untuk bersama menjaga aset vital di wilayah masing-masing dari aksi pencurian maupun mengrusakan. (dnl)