MetroTimes (Denpasar) – TNI Angkatan Laut melalui Dinas Potensi Maritim TNI Angkatan Laut (Dispotmaral) menggelar latihan penanggulangan bencana alam selama tiga hari mulai tanggal 22 s.d 24 Februari 2023. Latihan tersebut, dibuka secara langsung oleh Kadispotmaral Laksma TNI Suradi Agung di lapangan Mako Lanal Denpasar, Jalan Raya Sesetan 331 Denpasar, Bali, (24/2/2023).
Komadan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Denpasar, dalam hal ini diwakili oleh Paspotmar Lanal Denpasar Mayor Laut (KH) Anak Agung Gedeturuithadirdalam acara pembukaan tersebut.
Para peserta menerima beberapa materi yang diberikan dalam pelatihan meliputi sistem peringatan dini gempa bumi dan tsunami, penanganan korban gempa bumi dan tsunami, manajemen kesiapsiagaan bencana, prosedur pelaksanaan proses evakuasi mandiri dari ancaman resiko bencana gempa bumi dan tsunami.
“Pengetahuan personel TNI AL dan masyarakat pesisir tentang peringatan dini gempa bumi dan tsunami perlu ditingkatkan, oleh karena itu kita akan meningkatkan pemahaman tentang resiko bencana gempa bumi dan tsunami di daerah Bali, khususnya pesisir,” ujar Kadispotmaral Laksma TNI Suradi Agung dalam amananya.
Pelatihan ini juga bekerjasama dengan instansi terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar, Badan MeteorologiKlimatologi dan Geofisika (BMKG) Denpasar, Kantor SAR, dan Polairud. Sedangkan para peserta latihan terdiri dari Prajurit Lanal Denpasar, BPBD Kota Denpasar, Tagana Dinsos Kota Denpasar, Dirpolairud Polda Bali, Jagabaya Banjar Pegok, Jagabaya Banjar Suwung Batan Kendal, Saka Bahari Lanal Denpasar, Babinsa Kodim 1611/Badung, Kantor SAR Denpasar serta BMKG Denpasar. (nald)
