- iklan atas berita -

 

 

MetroTimes (Magelang) Danpussenarmed Kodiklatad Brigjen TNI Dwi Jati Utomo SIP  MTr (Han) mengunjungi Mako Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad di Magelang dalam rangka Asistensi dan Inspeksi Danpussenarmed Kodiklatad beserta rombongan, Senin (26/03/2018).

Pada kunjungan kerja tersebut Danpussenarmed beserta istri didampingi oleh Dirbindok Pussenarmed Kolonel Arm Joko Tri beserta istri, Dirbindik Pussenarmed Kolonel Arm Ari Estefanus Sos MSc beserta istri, Dirbinlitbang Pussenarmed Kolonel Arm Saripuddin SSos MSi beserta istri dan Danmenarmed 1/PY/2 Kostrad Letkol Arm Rama Hendarto Budhiyanto beserta istri.

Di Mako Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad, rombongan Danpussenarmed disambut oleh Komandan Batalyon Armed 11/76/GG/1/2 Kostrad Mayor Arm Siswo Budiarto SIP MM beserta seluruh jajaran Perwira dan dilanjutkan foto bersama di depan Relief Makoyonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad.

ads

Dalam kunjungan tersebut, Danpussenarmed berkesempatan memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad. Dalam arahannya Danpussenarmed menyampaikan, bahwa insan prajurit Armed harus senantiasa memiliki mental dan kepribadian yang baik, memahami dan menguasai pengetahuan kecabangan Armed dengan baik karena setiap prajurit dituntut untuk bisa mengoperasikan meriam 76 MM/Gunung buatan Yugoslavia ini.

“Prajurit Armed wajib bisa mengoperasikan meriam 76 MM/Gunung buatan Yugoslavia” jelas Danpussenarmed.

Selain itu Brigadir Jenderal TNI Dwi Jati Utomo SIP MTr (Han) menyampaikan, dengan berkembangnya zaman yang modern akan direncanakan pergantian Alutsista yang lama yaitu Meriam 76 MM/Gunung dengan yang baru Meriam 105/LG1 buatan Perancis dengan jarak capai 12 s/d 17 Km, yang nantinya untuk memback up satuan Bataliyon Para Raider.

Tuntutan kedepan dengan modernisasi ini, Danpussenarmed mengungkapkan, mengingat persenjataan Armed semakin canggih dan modern, maka perlu diadakan revisi pembinaan fungsi Armed ke depannya dengan cara meningkatkan ilmu pengetahuan, meningkatkan kualitas SDM dan tetap memiliki ketangguhan diri.

“Mengingat persenjataan Armed semakin canggih dan modern, maka prajurit Armed harus meningkatkan ilmu pengetahuan, meningkatkan kualitas SDM dan tetap memiliki ketangguhan diri” terang Danpussenarmed.

Usai memberikan pengarahan, Danpussenarmed beserta rombongan berkesempatan meninjau pangkalan dan Alutsista yaitu Meriam 76/Gunung buatan Yugoslavia serta peninjauan lahan Ketahanan Pangan tanaman Edamame (Kedelai Jepang) satuan Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad di Dusun Sanggrahan Desa Kebonagung Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!