- iklan atas berita -

 

Metro Times, (Kopeng), Hari Sabtu tanggal 26 Agustus 2017 pukul 08.00 sampai 13.18 WIB bertempat di Lapangan Kridosono Desa Kopeng Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang telah dilaksanakan acara Sapto Hargo Budaya Kopeng Ganteng 2017 dalam rangka Melestarikan Kesenian dan Kebudayaan Kopeng sebagai Ketua Panitia Sapto Hargo Agus Surolawe dengan di ikuti ± 4.000 orang.

Inti dari acara ini juga dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan kepada para generasi muda tentang sejarah Kopeng dan menumbuhkan kecintaan pada budaya tradisional.

Dalam acara di hadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Semarang Ngesti Nugroho,Kepala Dinas Pariwisata (Disparta) Kab. Semarang Partono, Camat Getasan Gustomo Hartanto,Lettu Inf Hermanus Danramil Getasan,AKP Edi Suharyanta Kapolsek Getasan,Kepala Desa Se-Kecamatan Getasan,Tokoh agama sertaTokoh Masyarakat setempat.

ads

Kirab Budaya Kopeng Ganteng 2017 yang di lepas oleh Camat Getasan dengan route Start Lapangan Kridosono – Taman wisata Kopeng – Sidomukti – Kopeng – Dukuh Finish Lapangan Kridosono,Persembahan tarian gambyong massal yang di peragakan oleh 140 orang dari perwakilan dari tiap tiap Dusun.

” Kirab Sapto Hargo Budaya Kopeng Ganteng 2017 ini merupakan kirab yang pertama dan di gagas untuk memajukan seni dan budaya agar Desa Kopeng lebih di kenal yang sebenarnya memiliki ragam budaya,”
tutur Agus Surolawe ketua Panitia.
“Harapan panitia adanya kirab agar bisa menjadi wahana pendidikan dan penyemangat bagi warga masyarakat yang lain untuk lebih menghormati nilai nilai yang luhur,” Imbuhnya.

“Saya mengapreasi kegiatan ini baru pertama kali di adakan di Desa Kopeng, Dengan adanya acara Sapto Hargo Budaya Kopeng Ganteng 2017 dalam rangka Melestarikan Kesenian dan Kebudayaan Kopeng semoga diharapkan dapat berkontribusi terhadap pelestarian budaya dan kemajuan bangsa,”Tutur Ngesti Nugroho Wakil Bupati Semarang.

“Saya selaku Wakil Bupati Kabupaten Semarang menyampaikan bahwa acara Sapto Hartono Ganteng 2017 adalah “Muda Kreatif Berbudaya”. Tema tersebut dimaksudkan sebagai stimulus bagi generasi muda khususnya untuk selalu mencintai budayanya sendiri dan mempunyai keberanian untuk berkreasi dan berbudaya.

Selama kegiatan berlangsung berjalan dengan aman dan lancar dan diadakan selama tiga hari mulai dari hari ini (26/8) sampai dengan hari senin (28/8).(Andy)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!