Metro Times (Magelang) Mbah Partiah (71), warga Dusun Bayanan Rt 02 Rw 11, Desa Banjarnegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, yang hidup sebatang kara di dalam rumah berukuran 3 meter X 6 meter, membuat simpati warga sekitar. Di usia yang sudah tua ini, meskipun hidup sendirian, dirinya tidak menggantungkan hidupnya kepada orang lain, namun dirinya berdagang agar bisa menjalani hidupnya di setiap hari.
Simpati ini tidak hanya datang dari warga sekitar, namun juga datang dari Pemerintah Desa Banjarnegoro dan Koramil 11/Mertoyudan, Kodim 0705/Magelang. Terbukti, kedua Instansi ini memberikan bantuan material untuk pembuatan dapur dan jamban.
10 prajurit Koramil 11/Mertoyudan dengan dipimpin Babinsa Pelda Agus Iryanto, Bhabinkamtibmas, dan warga Dusun Bayanan, dengan sukarela membuatkan jambanisasi dan dapur di belakang rumah Mbah Partiah.
“Jambanisasi ini adalah program dari Kodim 0705/Magelang. Dan lewat Koramil 11/Mertoyudan ini, program dari jambanisasi kami salurkan kepada warga yang benar-benar tidak mampu, salah satunya Mbah Partiah ini” terang Babinsa Banjarnegoro, Pelda Agus Iryanto, Rabu (10/4).
Pelda Agus Iryanto juga menambahkan, hari ini sudah hari kedua dalam pelaksanaan pembuatan jambanisasi dan dapur ini. Dan targetnya besok sudah harus jadi.
“Kedalaman jamban sendiri adalah 2,5 meter, dan alhamdulillah hari ini sudah selesai dan tinggal untuk dapurnya saja. Dan besok rencananya sudah selesai semuanya” tambahnya.
Untung, selaku Kepala Dusun (Kadus) Bayanan, sangat mengapresiasi dengan apa yang dilakukan oleh Koramil 11/Mertoyudan. Tidak hanya membantu jamban saja, namun pihak Koramil menerjunkan prajuritnya untuk membuatkan jamban dan dapur milik Mbah Partiah ini dengan dibantu oleh para warga sekitar.
Sementara di tempat terpisah, Danramil 11/Mertoyudan, Kapten Arm Nursigit menyampaikan, apa yang dilakukan oleh pihak Koramil 11/Mertoyudan adalah bentuk kepedulian terhadap warga masyarakat binaannya. Semoga apa yang diberikan oleh Kodim 0705/Magelang lewat Koramil 11/Mertoyudan, bisa membantu dan meringankan dari Mbah Partiah itu sendiri. (Arif)
