- iklan atas berita -

 

Metro Times (Purworejo) Kepolisian Polres Purworejo menggelar Operasi Lilin yang akan berlangsung selama 10 hari terhitung sejak 21 Desember 2018 hingga 1Januari 2019, dalam rangka pengamanan libur Natal dan Tahun Baru.

Dalam operasi cipta Kondisi ini sekitar 450 personil diterjunkan untuk pengamanan sejumlah permasalah yang bisa terjadi, salah satunya adalah mengurai kemacetan lalu lintas, menekan angka kriminalitas separti pembegalan, peradaran miras dan perjudian yang menjadi penyakit masyarakat.

Selesai gelar pasukan di Alun-alun Purworejo, Kapolres Purworejo, AKBP Indra Kurniawan Mangunsong, SH.SIK, MM. Langsung memimpin pemusnahan ribuan botol miras yang didampingi Wakil Bupati Purworejo, Yuli Hastuti, Komandan Kodim 0708 Purworejo, Muchlis Gasim, Forkopimda serta tokoh Agama, bertempat di depan Kantor Bupati Purworejo, Jumat (21/12) pagi.

ads

Sebanyak 4.084 botol berisi minuman beralkohol yang dimusnahkan tersebut merupakan hasil operasi cipta kondisi dalam rangka menyambut perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

Barang haram itu digilas menggunakan alat berat. miras tersebut merupakan hasil produksi miras lokal.

“Pemusnahan tersebut dilakukan untuk menciptakan kondisi aman menjelang natal dan tahun baru karena miras sering menjadi pemicu aksi kejahatan dan kecelakaan sehingga perlu penanganan serius,” kata Kapolres.

Ribuan botol miras tersebut didapat dari warung-warung yang ada di Purworejo. Untuk para penjual miras yang terjaring razia sementara diberikan sanksi tindak pidana ringan.

Masih marak penjual miras terutama yang oplosan yang dijual di warung-warung. Kita lakukan operasi terus menerus hingga Purworejo bersih dari miras,” ujar Kapolres.

Kapolres juga menjelaskan, tidak ada ormas yang melakukan sweeping. Selain itu, Kapolres juga sudah memerintahkan jajarannya dengan dibantu para banser untuk selalu waspada terhadap pergerakan teroris.

“Besok Polisi dan Banser menjaga ketertiban beribadah bagi saudara-saudara kita yang merayakan Natal. Silakan beribadah dengan aman dan nyaman, kami siap menjaga,” jelas Kapolres.

Natal dan Tahun Baru akan dimanfaatkan masyarakat untuk momen berkumpul bersama keluarga. Seperti halnya pada saat momen Hari Raya Idul Fitri, masyarakat akan berbondong-bondong mudik dan berwisata bersama sana familynya.

Kepolisian telah memetakan potensi kejahatan yang bisa muncul dalam momen natal dan tahun baru. Kejahatan konvensional, sweeping ormas, terorisme, serta intoleransi, atau kecelakaan dan lain-lainnya.

“Untuk itulah kepolisian sebagai aparat harus senantiasa siap menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi,” jelasnya. (Daniel)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!