Obyek Wisata Watu Sumong Manjakan Pengunjung Dengan Panorama Alam Yang Mempesona

0
2016
- iklan atas berita -

 

Metro Times (Kendal) Kabupaten Kendal yang terletak berbatasan dengan Kota Semarang dikenal dengan berbagai wisata alam yang layak diekploitasi. Disisi utara tepatnya di daerah wisata ada kawasan wisata laut Pantai Cahaya, sementara di pegunungan yang ada di area selatan Kabupaten Kendal banyak alam yang memiliki eksotika keindahan alam seperti Curug Sewu, Pemandian Air Panas Nglimut dan Wisata Watu Sumong di Kecamatan Limbangan.

 

Obyek Wisata Satu Sumong yang berada di Desa Peron Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal Jawa Tengah ini, merupakan obyek wisata yang baru di eksploitasi menjadi sebuah tempat wisata sejak tahun 2016.

 

ads

Seiring perkembangan waktu, obyek wisata Watu Sumong banyak didatangi para wisatawan lokal maupun dari manca negara, namun sangat disayangkan, Jalan yang menuju Watu Sumong masih berwujud tanah yang diberi batu.

 

Di obyek Wisata Watu Sumong ada beberapa tempat untuk bersua foto bagi para pengunjung yang datang dan yang paling menarik, ada 3 batu besar untuk bersua foto yang diberi nama Kampung Atas Awan. Selain itu ada juga air terjun, goa dan api abadi serta pada pintu masuk wisata terdapat air mancur yang jika siang hari terlihat berwarna bak pelangi.

 

Untuk dapat mencapai titik lokasi wisata, para pengunjung hanya bisa melaluinya dengan cara tracking jalan kaki menaiki jalan bebatuan. Disepanjang jalan menuju lokasi, pengunjung akan disuguhi pemandangan pohon-pohon besar, terutama pohon aren. Sementara, akses jalan menuju puncak watu sumong, kini sudah dibuatkan anak tangga dari kayu yang ditata mirip anak tangga.

Agus, selaku pengelola Wisata Watu Sumong menjelaskan bahwa obyek wisata Watu Sumong luasnya ada sekitar 8 hektar. “Banyak spot untuk bersua foto bagi pengunjung seperti 3 batu besar, goa, air terjun, api abadi dan kebun-kebun kopi,” kata Agus, minggu (28/7/2019).

 

Sementara, Ketua Pokdarwis Desa Peron, Ani Setyowati mengatakan, obyek wisata Watu Sumong masih membutuhkan sentuhan tangan dari Pemerintah Daerah.

 

“Dengan sentuhan atau campur tangan dari Pemda maka wisata ini akan lebih tertata dan semakin bagus terutama akses jalan menuju ke beberapa lokasi,” ucapnya.

 

Dikataka Ani, saat ini yang paling banyak dikunjungi para wisatawan adalah spot Watu Sumong yang keberadaannya memiliki tinggi hingga 30 meter.

 

“Watu Sumong ini dibawahnya berbentuk cekung, memiliki keistimewaan saat musim hujan bisa dimanfaatkan sebagai tempat untuk berteduh,” jelasnya.

 

Konon tempat ini merupakan tempat pertapaan Pangeran Kajoran yang melarikan diri akibat dikejar pasukan ki Ageng Mangir.

 

“Untuk dapat masuk ke lokasi wisata, pengunjung hanya dibebani tiket masuk sebesar Rp 2 ribu perorang,” pungkasnya.(Gus)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!