- iklan atas berita -
Sorong, metrotimes.news – Bertempat di wisma Alun-alun Aimas, Yayasan Nani Bili Nusantara laksanakan ucapan syukur yang diawali dengan ibadah singkat untuk peresmian berdirinya salah satu perguruan tinggi di Kabupaten Sorong – Papua Barat dengan nama Universitas Nani Bili Nusantara, Selasa (27/1).
Kehadiran Universitas Nani Bili Nusantara dengan ijin operasional dari Mendikbud RI berdasarkan SK.421/E/O/ 2014, dimana ditandatangani Mendikbud RI tertanggal 17 September 2014.
Menurut Ketua Yayasan Nani Bili Nusantara, Ny. Nancy Malak Karundeng, SE mengatakan kehadiran Universitas Nani Bili Nusantara berkat doa masyarakat Kabupaten Sorong untuk menjawab kebutuhan anak – anak asli papua dan non papua yang ada didaerah Papua Barat, khususnya di Kabupaten Sorong.
Universitas ini, nantinya sebagai wadah mendidik sumber daya Manusia yang berkualitas dengan mempunyai wawasan luas dengan menjawab kebutuhan pendidikan, ungkap Ny. Nancy Malak di Aimas, Selasa ( 27/01).
Ia menambahkan, Universitas Nani Bili Nusantara resmi beroperasi tahun ini dengan menghadirkan 10 program studi, yakni ; Manajemen, Ekonomi Pembangunan, Ilmu Pemerintahan, Pendidikan Guru SD, Teknik Mesin, Teknik Informatika, Tehnik Sipil, Teknik Elektro, Agribisnis dan program Studi Agroteknologi, terangnya.
“Kampus sementara ada di bilangan jalan osok, tepatnya SMA Bethel Aimas dengan status pinjam pakai, menunggu pembangunan kampus, dimana areal sudah dipersiapkan” kata Ny. Nancy Malak yang kesehariannya sebagai ibu yang mendampingi Bupati Kabupaten Sorong, Dr.Drs. Stepanus Malak, M.Si.
Sementara, Bupati Malak yang didaulat memberikan sambutan mengatakan menyambut positif kehadiran Universitas Nani Bili Nusantara dan saya apresisasi kerja keras tim, dimana telah bersusah payah untuk mewujudkannya.
“Kehadiran Universitas Nani Bili Nusantara bukan untuk kepentingan saya atau yayasan, tapi untuk kepentingan seluruh masyarakat Kabupaten Sorong” kata Bupati Malak.
Pada acara peresmian, turut dihadiri Wakil Bupati Sorong Suko Hardjono, S.Sos, M.Si, unsur Muspida, Ketua DPRD, Ketua LMA Malamoi, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, beberapa pejabat dan pimpinan SKPD Kabupaten Sorong. (Hotbert Purba )