MetroTimes (Banyuwangi) – Sebagai tindak lanjut instruksi pemerintah yang dituangkan kedalam perintah berupa telegram Kasal Nomor 395/SOPS/0420 TWU 0402.1049, yaitu guna mengantisipasi terjadinya kelangkaan pangan sebagai akibat dari pandemi Covid-19 yang berkepanjangan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi, Lantamal V berupaya dengan memanfaatkan lahan kosong yang ada bergiat untuk mendukung penuh program ketahanan pangan tersebut.
Demikian hal tersebut disampaikan Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Yuliuz Azz Zaenal ,S.H.,M.Tr.Hanla.M.M., saat memberikan pengarahan kepada segenap personel baik Militer Maupun PNS dijajaran Lanal Banyuwangi yang dihelat di lapangan Apel Mako Lanal Banyuwangi, Rabu (8/4).
Lebih lanjut menurut Danlanal dalam menyelenggarakan ketahanan pangan ini tidak sekedar isapan jempol melulu melainkan melalui langkah nyata salah satunya yaitu dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) ketahanan pangan, di dalamnya termasuk kegiatan pelaksanakan pemetaan Aset tanah TNI AL yang dapat di manfaatkan seperti lahan pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan.
Ia pun menyampaikan harapannya, kedepan semoga tanaman ini bisa bermanfaat untuk prajurit Lanal Banyuwangi khususnya dan segenap masyarakat Banyuwangi serta masyarakat Indonesia umumnya, kegiatan ini tidak hanya diarahkan di Mako Lanal Banyuwangi namun seluruh prajurit Lanal Banyuwangi bisa memanfaatkan lahan kosong disekitar tempat tinggalnya, bisa dimanfaatkan untuk dibudidayakan sesuai telegram Kasal seperti bisa dijadikan sebagai lahan Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan lainnya.
Pemanfaatan lahan kosong ini bisa dimanfaatkan misalnya antara lain sebagai lahan untuk tanaman obat obatan seperti jahe, lengkuas,serai serta tanaman pangan seperti Singkong, cabe. jagung dan lain lain. (nald)
