MetroTimes (Temanggung) Kapolres Temanggung Polda Jateng AKBP Wiyono Eko Prasetyo kembali melakukan silaturahmi dengan seluruh lapisan masyarakat. Hal ini berkaitan dalam rangka menjaga stabilitas keamanan selama pelaksanaan Pilkada 2018. Setelah kemarin Kapolres melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kecamatan Bejen, Candiroto dan Tretep, kali ini Kapolres Temanggung dan jajarannya bertatap muka dan bersilaturahmi dengan sejumlah Muspika, Kepala Desa, Toga, Tomas, tokoh pemuda dan Panwaslu di Kecamatan Parakan, Ngadirejo, Jumo dan Kandangan.
AKBP Wiyono Eko Prasetyo menyampaikan kepada warga masyarakat untuk selalu bijak dalam menggunakan media sosial, terutama dalam penyebaran informasi yang belum tentu kebenarannya.
“Adanya informasi ataupun pemberitaan yang muncul di berbagai media, yang sifatnya dapat memecah belah kerukunan, Persatuan dan Kesatuan, saya harapkan masyarakat tidak mudah terprovokasi apalagi termakan isue yang tidak jelas. Saya juga ingatkan kepada para Lurah dan Kepala Desa, seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara) dalam hal ini termasuk TNI Polri tidak boleh ikut dalam politik praktis, apabila ada orang yang mengajak untuk berkampanye, yang mengajak ini juga akan di hukum dan pastinya akan berhadapan dengan saya” terang Kapolres.
Disela-sela kunjungan kerjanya, Sabtu (3/3/2018) Kapolres sempat mampir ke UMKM pengolahan sarang burung walet yang ada di Stasiun Lama Parakan.
Di tempat pengolahan sarang burung walet itu, Kapolres memberikan kuis berhadiah menarik kepada beberapa pekerja yang sedang mengolah sarang burung walet, Barang siapa yang hafal Pancasila akan diberikan hadiah menarik, yaitu akan dibuatkan SIM C gratis.
“Saya akan berikan SIM C secara gratis kepada para pekerja di sini untuk menambah semangat dalam bekerja, dan juga akan menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki SIM C, karena SIM C adalah bukti registrasi dan identifikasi yang diberikan Polri kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan administrasi, sehat jasmani dan rohani, memahami peraturan tentang lalu lintas serta terampil mengemudikan kendaraan bermotor” tambah Kapolres Temanggung.
Salahsatu penerima SIM gratis yaitu Tri Utami (28) mengaku merasa sangat senang dengan hadiah pembuataan SIM gratis yang diterimanya. Tri mengaku selama ini belum pernah mempunyai SIM dan selalu menghindar apabila di tengah perjalanan sedang ada razia atau operasi.
“Terima kasih Bapak Kapolres, semoga apa yang Bapak berikan ini menjadi amal ibadah Bapak dan mendapatkan balasan yang berlipat ganda dari Tuhan. Mulai sekarang saya sudah tidak takut lagi jika di tengah-tengah perjalanan ada razia, he he he” ucap Tri Utami.