
Metro Times (PURWOREJO) – Ketua DPRD Kabupaten Purworejo, Tunaryo mengajak media bersinergi bersama wakil rakyat untuk mengoptimalkan fungsi kedewanan. Ia pun menegaskan DPRD terbuka serta siap menerima kritik demi perbaikan dan kemajuan daerah ini.
Hal itu diutarakan dalam acara ramah tamah pimpinan DPRD bersama awak media di Kabupaten Purworejo di rumah dinas Ketua DPRD pada Rabu (12/3).
Menurutnya lembaga legislatif membutuhkan masukan dari awak media dalam melaksanakan fungsi pengawasan terhadap kinerja pemerintah daerah.
“Kita betul-betul mengharap kerjasama antara lembaga DPRD dengan media yang ada di Purworejo, supaya nantinya kita bisa melaksanakan tugas dengan baik dan terukur,” kata Tunaryo.
Tunaryo berpandangan bahwa pers memiliki fungsi kontrol dan hal itu selaras dengan salah satu fungsi DPR yakni pengawasan terhadap seluruh kebijakan pembangunan termasuk pelaksanaan regulasi daerah.
“Maka saya berharap, media menjadi kontrol atas pelaksanaan peran legislatif maupun eksekutif. Kita yang ada di DPRD tidak anti kritik, setiap ada permintaan wawancara, baik langsung maupun melalui telepon, kita akan tanggapi langsung atau melalui komisi yang ada di DPRD,”imbuhnya.
Wakil Ketua DPRD Purworejo, Rohman menjelaskan bahwa lembaga legislatif memang memiliki fungsi pengawasan. Disisi lain, lembaga ini membutuhkan pengawasan salah satunya melalui peran media.
“Kami akan segera merespon jika ada kiritikan, atau berbagai hal yang membutuhkan tindakan dari lembaga DPRD. Kami mohon dukungan, kami lembaga yang mengawasi, tetapi juga perlu diawasi,” katanya.
Ketua PWI Purworejo, Aris Himawan memyambut baik keterbukaan lembaga DPRD Purworejo kepada media. Dengan keterbukaan ini, ia berharap sinergitas antara media dan DPRD bisa membawa kemajuan bagi kabupaten Purworejo.
“Kita merespon baik keterbukaan dari DPRD, dalam memfasilitasi media, ini bentuk komunikasi yang baik antara media dan legislatif. Harapannya kita bisa guyub rukun membangun Purworejo yang lebih baik,” kata Aris.
Salah satu wartawan yang hadir, Lukman Khakim pada kesempatan itu meminta agar DPRD melibatkan media dalam berbagai kegiatan, utamanya dengar pendapat.
“Jika ada public hearing media minta tolong dilibatkan, terutama dalam pembuatan Perda,” katanya.
Menanggapi itu, Rohman memastikan akan melibatkan media dalam kegiatan-kegiatan di DPRD.
“Public hearing ini pasti akan ada permasalahan yang muncul, jadi pasti nanti kita libatkan media,” pungkasnya.(tyb)