- iklan atas berita -

 

MetroTimes (Surabaya) – Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal) Laksda TNI Didik Setiyono, S.E., M.M selaku Corps Chief Pelaut, memberikan pembekalan kepada Siswa Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) TNI AL Angkatan ke-49 TA 2019 korps Pelaut. Pembekalan secara Vidio Conference (Vicon) tersebut dilaksanakan di Gedung R. Sudomo Pusat Latihan Operasi Laut (Pusatopsla) Kesatrian Bumimoro Kodiklatal Surabaya, Selasa, (30/6).

Hadir dalam pembekalan tersebut para pejabat Utama Kodiklatal diantaranya Komandan Kodiklatal Laksda TNI Nurhidayat, Wadan Kodiklatal Brigjen TNI (Mar) Amir Faisol, S.Sos., M.M, Dankodikopsla, para Direktur Kodiklatal, Danpuslatlekdalsen, Danpuslatdiksarmil, Kakuwil Kodiklatal serta para Komandan Pusdik dijajaran Kodikopsla.

Dalam pembekalanya Asops Kasal Laksda TNI Didik Setiyono, S.E., M.M menyampaikan bahwa Misi Korps pelaut adalah mewujudkan prajurit TNI AL yang profesional, tangguh dan berkarakter, membangun struktur kekuatan TNI AL dengan manajemen organisasi modern efektif dan efisien.

ads

Selain itu mewujudkan Sistem Senjata Armada Terpadu yang terintegrasi, memiliki tingkat kesiapsiagaan operasional yang tinggi dan menggunakan teknologi mutakhir serta memiliki interoperability, membina kekuatan dan kesiapan operasional TNI AL sebagai kekuatan utama matra laut yang mampu dan tangguh dalam menjaga kedaulatan wilayah NKRI.

Lebih lanjut Asops Kasal menyampaikan hakekat seorang perwira adalah sebagai pemimpin dan manajer. Sebagai pemimpin seorang perwira mempunyai tanggung jawab yang harus dipikul, menerapkan prinsip-prinsip kepemimpinan TNI secara utuh dan peduli terhadap permasalahan anak buah.

Sedangkan sebagai manajer seorang perwira harus mampu memahami dan mengembangkan fungsi manajemen, mampu menjalin kerja sama dan koordijnasi dengan lainya, mampu menjalin hubungan secara interpersonal dan mampu meningkatkan profesionalisme, kreativitas serta inovasi.

Menurutnya secara umum korps pelaut merupakan leading sector, sedangkan kedudukan Perwira Pertama (Pama) sebagai ujung tombak secara teknis. Untuk lulusan Diktukpa ada beberapa kelebihan dalam penugasan nantinya, karena Perwira Diktukpa memiliki pengalaman penugasan kurang lebih 13 tahun selama bintara, selain itu perwira Diktukpa memiliki pengetahuan teknis mendalam bagi yang sebelumnya dinas di KRI.

Diakhir pembekalanya Asops Kasal menekankan agar perwira Korps Pelaut memiliki visi pandangan jauh kedepan untuk kemajuan organisasi, menjaga kehormatan militer, mengisi diri dengan bekerja keras dan memiliki pemikiran membangun, memiliki kejuangan tinggi dengan pantang menyerah serta bijak dalam menggunakan media sosial. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!