Cuaca Buruk, Nelayan Bandengan Nekat Melaut

0
448
- iklan atas berita -

 

 

Metro Times Kendal – Meski cuaca buruk dan ombak di laut Jawa tinggi, tidak menjadi penghalang bagi sebagian nelayan di Kelurahan Bandengan Kecamatan Kendal, untuk tetap melaut.

Hal ini dilakukan para nelayan agar bisa terus memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari keluarganya di rumah.

Munif, salah seorang nelayan yang masih nekad melaut menyampaikan, saat ini kondisi laut cuaca sedang tidak bersahabat dan ombak tinggi.

ads

“Ya tetap melaut mas, demi keluarga di rumah. Kalau tidak melaut nanti yang di rumah mau makan apa,” kata Munif, Kamis, (18/2/2021).

Dia juga menuturkan, kondisi cuaca saat ini kurang bersahabat dan ombak di laut jawa tinggi antara satu meter hingga tiga meter.

“Saat ini sedang musim cumi-cumi dan udang. Ombaknya tinggi tetap melaut agar bisa makan. Kalau tidak melaut, kebutuhan sehari-hari jadi bon ke warung tetangga,” ungkapnya.

Dijelaskan, nelayan tetap nekad berangkat melaut meski waktunya tidak sampai petang. Nelayan hanya melaut setengah hari, berangkat pagi pulang siang hari.

Bagi nelayan yang memilih tidak melaut menggunakan waktu yang ada untuk memperbaiki perahu dan jaring yang digunakan sebagai alat kerja sehari-harinya.

“Saya memilih memperbaiki beberapa bagian perahu yang rusak saat tidak bisa melaut karena cuaca buruk seperti ini,” tutur Faisol, nelayan Bandengan yang tidak melaut karena cuaca buruk.

Ia mengatakan, sambil menunggu cuaca kembali bersahabat, memperbaiki beberapa bagian perahu yang rusak dilakukan agar saat cuaca sudah membaik langsung bisa berangkat melaut

“Saya berharap pemerintah perhatian kepada nelayan seperti kami ini. Selain pandemi, cuaca buruk juga menyebabkan kami tidak bisa bekerja,” pungkasnya.(Gus)

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!