- iklan atas berita -

 

MetroTimes (Mojokerto) – Pecinta Seni Nusantara dan Estetika Budaya (PSNB) memilih Wisata Sawah Sumber Gempong, Desa Ketaparame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto sebagai tempat Launching Mars PSNB, yang diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 3 Oktober 2021.

Kolaborasi PSNB dan Wisata Sawah Sumber Gempong dalam memperkenalkan dan mengangkat tempat-tempat wisata indah dan juga seni budaya kearifan lokal.

Ketua Umum Pecinta Seni Nusantara dan Estetika Budaya (PSNB) Imam Alipi, menyampaikan, PSNB mulai dari awal berdirinya saya sudah punya cita-cita untuk membuat Mars PSNB, dan rekan-rekan sangat antusias yang akhirnya terlaksana shootingnya Mars PSNB dibeberapa tempat di Trawas, Mojokerto.

ads

Penciptanya syair Mars PSNB oleh Imam Alipi, dan arrangernya Joko Harianto. Mars diciptakan 6 bulan yang lalu.

Ia juga mengatakan, mars PSNB bisa menjadi penyemangat dan juga syairnya mengajak untuk menyatukan seluruh seni yang ada di Indonesia. PSNB wadah dari seluruh seni, baik itu seni lukis, seni tari, musik, dan seni budaya lain yang begitu banyak di Indonesia.

“Rekan-rekan dari tempat rekreasi Trawas sangat antusias dengan kedatangan kita. Sambutan dari Kepala Desa Ketaparame sangat baik bahkan minta diwadahi hiburan untuk menghibur pengunjung Wisata Sawah Sumber Gempong, sehingga seni budaya kearifan lokal bisa dipertunjukkan sekaligus melestarikan,” terang Imam.

Kepala Desa Ketaparame Jainul Arifin pemangku wilayah Wisata Sawah Sumber Gempong menyampaikan, di desa Ketaparame ada pengembangan wisata alam dan tentu nantinya akan kita tampilkan kreasi budaya lokal, kesenian lokal, juga kearifan lokal kami, yang kemudian akan menjadi daya tarik wisata yang ada di Ketaparame, khususnya di Wisata Sawah Sumber Gembong yang kita bangun.

“Kami juga membangun kampung dolanan, dan kami juga sediakan panggung hiburan. Harapan kami melalui Pecinta Seni Nusantara PSNB ini bisa berkolaborasi dengan kami, artinya bisa membantu untuk menampilkan kreasi-kreasi seni yang ada di PSNB,” tandasnya.

“Masyarakat desa Ketaparame tentunya sangat mendukung karena juga ada sisi manfaat untuk mereka juga, baik itu pemilik sawah, pemilik warung, teman-teman parkir dari Karang Taruna juga ada manfaat untuk penghasilan,” ujarnya.

“Kami berharap wisata ini tidak hanya dikunjungi masyarakat lokal, tetapi pengunjung dari luar wilayah Mojokerto termasuk juga dari mancanegara. Karena konsep kami wisata alam, dinamis. Harapannya nanti kedepan banyak wisata-wisata bisa datang ke desa kami,” imbuhnya.

Ketua Unit Wisata BUMDes Ketaparame, Syaifudin menjelaskan, Mojokerto masih level 3, jadi untuk promo kita menunggu level 2. Kalau masalah promo kita ada beberapa sosial media, di FB, IG Sumber Gempong , tapi yang lebih kita giatkan di Tik Tok. Karena Wisata Sawah Sumber Gempong ini terkenalnya lewat Tik Tok.

“Kita sudah menyiapkan wahana-wahana yang kita siapkan di Wisata Sawah Sumber Gempong. Kemudian kita juga menyiapkan Prokes, termasuk QR code, karena salah satu syarat dibukanya wisata itu siapkan Prokes, kemudian ada QR-Code Peduli Lindungi,” imbuhnya. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!