- iklan atas berita -

 

MetroTimes (Surabaya) – Pasien pasca menderita Covid-19, pada kenyataannya tidak serta merta pulih kesehatannya  walaupun PCR tesnya negative. 

“Gejala sisa yang paling sering adalah mudah lelah, batuk kering ada juga batuk berdahak, sakit kepala, nyeri pada sendi-sendi dan otot, dan napas masih tersengal-sengal ketika melakukan pekerjaan yang ringan sekalipun,” terang dr. Rita Vivere Pane, Sp.KFR., spesialis ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi, saat ditemui di ruang praktek di MedicElle Clinic, Surabaya, Rabu (15-09-2021).

Menurut dr. Rita, latihan rehabilitasi pernafasan dan aerobik yang dimulai dari intensitas ringan berangsur sedang, berupa jalan cepat, atau bersepeda sangat membantu penyembuhan pada penyintas Covid-19. Lama latihan rata-rata 1 – 2 minggu untuk mencapai kesembuhan dari gejala sisa. Ada hal yang menarik dari pengamatan dr Rita selama ini, yaitu mereka yang terbiasa membaca al-Quran dan atau menyenandungkan sholawat berulang-ulang dan meneruskan kebiasaan tersebut setelah terkena Covid, memiliki tingkat kesembuhan yang lebih cepat dibandingkan dengan kelompok yang hanya berlatih senam nafas saja. 

“Kemungkinan hal itu disebabkan karena dengan membaca Al Qur’an secara tartil, nafas akan lebih terlatih untuk mengatur iramanya dan meningkatkan ketahanan paru-paru. Apalagi bila secara rutin dibaca dengan target 1 juz atau 20 halaman per hari” kata dr. Rita.

ads

 

“Sholawat bisa juga menggantikan kebiasaan mengaji bagi mereka yang tidak terbiasa membaca Al-qur’an dengan rutin. Bila dibandingkan dengan yang hanya berlatih rehabilitasi nafas saja, maka mereka yang menyertakan bacaan shalawat Nabi disamping latihan rehabilitasi memberikan penyembuhan yang lebih cepat” jelas dr. Rita menambahkan 

Indikator yang digunakan untuk menilai perbaikan fungsi nafas adalah tes hitung, tes incentive spirometri, dan tes jalan 6 menit. “Hampir semua tes hitung, tes spirometer dan tes jalan 6 menit penyintas Covid yang mesih menyisakan gejala, berada di bawah standar yang normal” tuturnya. 

Dr. Rita menyarankan agar penyintas Covid-19, rajin membaca Al Qur’an dan bersholawat  disamping berlatih peguatan otot-otot pernafasan dan rehabilitasi. (nald) 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!