
Metro Times Kendal – Berbagai permasalah warga mulai dari permasalahan tentang keuangan desa hingga masalah pengangguran banyak disampaikan warga Kaliwungu saat hadir dalam reses anggota DPRD Kendal tahun ke II masa sidang 2021.
“Alhamdulillah, tadi saat bertemu langsung dengan konstituen, saya mendapatkan banyak sekali aspirasi yang perlu saya tindak lanjuti dengan berkoordinasi bersama berbagai pihak,” kata anggota DPRD Kendal dari Partai Golkar yang akrab disapa Gus Tommy usai menggelar reses di Desa Nolokerto Kecamatan Kaliwungu, Minggu (7/3/2021).
Warga Kaliwungu, kata Gus Tommy, ada yang mengusulkan tentang Pamsimas. Usulan Pamsimas disampaikan karena setiap musim kemarau wilayah tempat tinggalnya warga yang mengusulkan sering kekurangan air bersih, sehingga untuk memenuhi kebutuhan air bersih kerap mendapatkan suplai dari BPBD dan berbagai relawan.
Selain itu, permasalahan sanitasi dan lowongan pekerjaan bagi warga yang terdampak pandemi juga didapatkan dalam reses.
Gus Tommy membeberkan, Kaliwungu yang dijadikan skala prioritas industri dalam progam kerja Bupati Kendal Dico Ganinduto terdapat banyak perusahaan besar yang berdiri di dalamnya. “Mulai dari sini, sinergitas untuk mengurangi pengangguran sangat penting untuk ditingkatkan, mulai dari pemerindah desa, legislatif dan pemerintah daerah.
“Dengan sinergitas yang baik, segala permasalahan yang ada lebih mudah dalam mencarikan solusinya. Tak hanya itu, dengan sinergitas yang terbangun, pengawasan terhadap pengelolaan keuangan desa yang banyak mendapatkan alokasi berupa Dana Desa dan Alokasi Dana Desa lebih mudah dilakukan,” terangnya.
Ia juga mengungkapkan, saat ini pihak legislatif masih menggodok perda terkait bansos.
“Beberapa bantuan sosial untuk kemaslahan umat mulai dari bantuan untuk madrasah, pesantren, PKK, desa dan beberapa fasilitas umum yang kita usulkan bisa mendapatkan bantuan setelah produk hukum yang digodok sudah diundangkan,” ungkap Gus Tommy yang juga kandidat calon Ketua KNPI kabupaten Kendal.(Gus)