- iklan atas berita -

 

MetroTimes (Surabaya) — Dalam rangka membangun sumber daya manusia TNI AL yang unggul dan profesional serta tangguh dalam menghadapi segala ancaman, sekaligus sebagai implementasi dari program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) akan menggelar latihan praktek Terbang Tahap Lanjut Dikpenerbang XXVI TA 2021 dan Lattek Berganda Dikmaba XLII/2 TA 2022.

Rencana ini terungkap dalam rapat paparan kepada Wadan Kodiklatal Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi mewakili Komandan Kodiklatal Letjen TNI Marinir Suhartono, bertempat di Ruang rapat Mako Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Rabu (14/12).

Paparan Lattek Terbang Tahap Lanjut siswa Dikpenerbang XXVI TA 2021 disampaikan oleh Komandan Sekolah Penerbang TNI AL (Dansenerbal) Letkol Laut (P) Candra Budiharjo , dari Pusdiksus Kodikopsla. Menurut Dansenerbal, lattek tersebut terbagi menjadi dua materi yakni praktek Terbang Lanjut Pesawat Udara Sayap Tetap (Fixed Wing), dan praktek Terbang Lanjut Pesawat Udara Sayap Putar (Rotary Wing). Lattek terbang lanjut ini dilaksanakan setelah siswa mengikuti lattek terbang mula dan terbang dasar. Kedua lattek terbang lanjut ini akan dilaksanakan mulai tanggal 19 Desember 2022 hingga 24 Maret 2023.

Berikutnya paparan Lattek Berganda Siswa Dikmaba TNI AL Angkatan XLII/2 TA 2022 Tahap Dasar Prajurit, yang disampaikan Komandan Sekolah Bintara (Danseba) Puslatdiksarmil Mayor Marinir Johan Haryanto. Lattek akan dilaksanakan dari tanggal 21 Desember 2022 hingga 6 Januari 2023 di Puslatpur Purboyo dan Pantai Kondang Merak Kabupaten Malang, dengan peserta sebanyak 904 orang siswa.

ads

Lattek Berganda terbagi empat tahap, yakni Tahap pertama Lattek menembak meliputi menembak senapan, dan pistol. Tahap dua Lattek berganda meliputi jurit tangkas dan jurit malam, perembesan, lempar granat, pioner, Lattek kompas, sedangkan tahap tiga yakni Sea and Jungle Survival meliputi praktek Eksersisi perahu karet, penggunaan liferaft, serta menangkap dan memasak binatang. Sedangkan Tahap keempat atau terakhir yaitu gerakan lintas medan (Limed) dengan jalan kaki. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!