- iklan atas berita -

Metro Times (Magelang) Badan Kesbangpolinmas Provinsi Jawa Tengah memberikan materi Peningkatan Etika Budaya Politik Dalam Kerangka Wawasan Kebangsaan (Wasbang) dan Ideologi Negara kepada pelajar dan pemuda Kabupaten Magelang, di halaman Rumah Makan Mulih Ndeso, Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Rabu (10/4).

Dengan tema “Partai Politik Sebagai Pilar Demokrasi” para pelajar dan pemuda dari SMA Negeri 1 Kota Mungkid, STTP, SMAN Ngluwar, SMK Pelayaran Mertoyudan dan pendamping, mendapatkan materi dari narasumber yang ahli di bidangnya masing-masing, seperti Ketua KPU Kabupaten Magelang, Kepala Kantor Kesbangpol Kabupaten Magelang, Kasubid Kelembagaan Politik dan Implementasi Badan Kesbangpolinmas Provinsi Jateng, dan Ketua Progdi Ketahanan Nasional UGM Yogyakarta.

Kaum millenial atau pemilih pemula di era Pemilu Serentak 2019 menjadi target bagi para Caleg ataupun Capres di tahun politik ini. Karena kaum millenial dirasa aktif dan kritis, terlebih di Pemilu 2019 pemilih pemula berjumlah cukup besar yaitu sekitar 5 juta orang.

Seperti apa yang dijelaskan oleh Afifuddin selaku Ketua KPU Kabupaten Magelang. Dirinya mengajak kepada pemilih pemula untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019 di TPS nya masing-masing.

Sedangkan Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Magelang, Karya Humanita S.Sos mengatakan, NKRI Harga Mati adalah fundamental dan perlu dipertahankan keberlangsungannya. Untuk itu dirinya mengajak kepada para pemilih pemula untuk menggunakan hak pilihnya dan menghimbau untuk tidak golput.

ads

Hak dan kewajiban sangat melekat dalam diri setiap warga negara Indonesia, terlebih pemilih pemula. Karena pemilih pemula juga dituntut cerdas, karena demokrasi semakin kuat ketika semuanya paham dan memahami apa itu demokrasi.

Di hadapan para pemilih pemula, Ketua Progdi Ketahanan Nasional UGM Yogyakarta, memberikan nasehat, bekal serta contoh bagi para pemilih pemula dalam memilih pilihannya, dan dalam melaksanakan pencoblosan di TPS nantinya.

“Para pemilih pemula dituntut aktif dan juga harus cerdas dalam memilih pilihannya di Pemilu 2019 ini. Selain itu, pemilih pemula juga harus paham dengan demokrasi karena demokrasi semakin kuat ketika kita semua paham dengan demokrasi. Dan jangan lupa gunakan hak pilih kalian di TPS nanti tanggal 17 April 2019 dengan bijak” jelas Prof. Dr. Amrayi Armawi, selaku Ketua Progdi Ketahanan Nasional UGM Yogyakarta. (Arif)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!