Metro Times, (Kebumen), Truck Trailer dengan Nopol L-9004-UZ bermuatan 8 batang paku bumi dari Cilacap tujuan Surabaya lepas kendali menghantam dua toko di jalan utama Kebumen karanganyar tepatnya di jalan Revolusi Km.14 Kebumen Banyumas, Karanganyar Kebumen, Sabtu (23/9).
Jumat malam sekira pukul 23.00 Wib Truck Trailer L-9004-UZ berjalan dari barat ke timur tepat di atas jembatan kali abang karanganyar truk itu mesin mati (mogok).
Dengan adanya truck trailer yang mogok di atas jembantan itu mengakibatkan kerusakan pada jembatan, jembatan mengalami amblas beberapa senti meter.
sempat diberi arahan dan pengertian untuk memindahkan truk trailer itu oleh Anggota Pos Lalu lintas Karanganyar Bripka Taufik dan rekanya yang sedang mengatur lalu lintas buka tutup arus karena truk menutup separuh jalan.
“Namun pengemudi trailer itu bersih keras tidak mengindahkan apa yang diarahkan oleh petugas, dengan alasan menunggu alat khusus dari dealer truck itu karena kalo menggunkan alat dari bengkel mobil tidak bisa menghidupkan mesin truk trailer itu” ucap Taufik.
Lanjut taufik, kemudian truk ditarik dengan bantuan Dump Truck, karena beban trailer yang terlalu berat di tambah kondisi jalan menurun Trailer yang ditarik itu menabrak Dump Truk yang nenarik trailer itu, kemudian penarik lepas dan Trailer terjun bebas menurun kemudian si pengemudi keluar dari truck trailer lepas kendali menghantam Toko Semar Motor dan Toko Mas Panda.
Pengemudi Mukhammad Mujid (22) warga Watang Sawito Pinrang Sulawesi Selatan, hingga saat ini masih berada di pos lantas Karanganyar dan juga hingga saat ini truck trailer hingga saat belum dapat dievakuasi karena menunggu crane untuk memindah paku bumi ke truck trailer lain.
Kerugian yang dialami oleh pemilik toko ditaksir sekitar 50 juta.
Kapolres Kebumen AKBP Titi Hastuti S.Sos melalui Waka Polres Kebumen Kompol Christian Aer, SIK., MH yang mengecek langsung di TKP menghimbau kepada semua sopir dan pemilik kendaraan pengangkut muatan berat sebaiknya cek dan ricek dulu kelayakan mesin, sehingga tidak menjadi kendala saat beroperasi mengangkut muatan jalan raya. (Daniel)