- iklan atas berita -
DEMAK, Metro Times – Wakil Bupati Demak, Muhammad Badruddin, M.Pd atau yang biasa disapa Gus Bad berpesan kepada aparatur desa dan masyarakat pada umumnya untuk bersama-sama membangun desa dengan tidak melupakan jasa para leluhur yang telah membuka lahan dan membangun komunitas.
Ia berharap bahwa dengan mengenang jasa para leluhur, masyarakat Desa Banjarsari dapat lebih bersemangat dalam membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Mari kita bersama-sama membangun desa dengan tidak melupakan jasa para leluhur yang telah membuka lahan dan membangun komunitas,” kata Wakil Bupati Demak,” kata Gus Bad saat memberikan sambutan dalam acara sedekah bumi Desa Banjarsari, Selasa (27/5/2025).
Kepala Desa Banjarsari Haryanto SH.MH sangat mengapresiasi seluruh masyarakat Banjarsari yang turut menjaga tradisi ini. “Terimakasih banyak para tokoh agama dan ulama desa Banjarsari, NU, Muslimat Fatayat Banser Ansor yang mendukung acara tahunan desa ini,” ucap Haryanto
Haryanto berharap dengan diadakannya acara ini, masyarakat Desa Banjarsari dapat mempererat hubungan sosial dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya melestarikan warisan budaya dan tradisi leluhur.
Acara sedekah Bumi Desa Banjarsari Kecamatan Sayung digelar untuk mengenang jasa para leluhur pendahulu desa, seperti Mbah Surodipo. Rangkaian semarak sedekah bumi dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, seperti Qotmil Al Quran bersama, ziarah bersama ke makam Bubakyoso Desa, kirab budaya dan kesenian, serta ngaji budaya. Dalam rangkaian acara ngaji bareng, Ki Joko Goro-Goro, dai kondang yang menggunakan wayang kulit dalam dakwahnya seperti warisan Sunan Kalijaga, memberikan tausiah yang menginspirasi masyarakat.
Acara berlangsung meriah, ribuan warga Desa membanjiri kegiatan tersebut. Para pejabat dan tokoh juga tampak hadir, selain Wabub Demak Gus Bad, hadir juga Anggota DPRD Jateng, H. Siswanto ST MT. (af).
