Metro Times (Purworejo) Kondisi kesehatan bayi 19 bulan korban penganiayaan yang dilakukan ibu angkat semakin membaik. Saat ini bayi malang itu kembali diasuh sama ibu kandung.
“Untuk saat ini kondisi kesahatan si baby sudah semakin membaik. Keterangan madis ada perkembangan cukup bagus dan kini diasuh sama ibu kandungnya,” kata Kasat Reskrim Purworejo, Ajun Komisaris Polisi Catur Agus Yudo Praseno, Jumat (15/12/2023).
Sebagaimana diketahui pada 28 Oktober 2023 lalu sebuah peristiwa naas menimpa bayi tak berdosa. Sore itu seorang bayi dilarikan ke rumah sakit karena diduga dianiaya ibu angkatnya. Peristiwa itu membuat sang bayi berusia 19 bulan itu harus menjalani perawatan serius karena luka dalam di bagian kepalanya.
Peristiwa itu terjadi di sebuah angkringan depan barbershop Jl.Ahmad Yani Plausan Purworejo. Penganiayaan itu terjadi lantaran tersangka tidak tahan dengan si baby yang rewel terus menerus disaat ibu dan ayah angkatnya sedang mempersiapkan barang dagangan di warung angkringan yang mereka kelola.
Tersulit emosi atas situasi tersebut tersangka lalu melempar korban ke lantai yang mengakibatkan korban tidak sadarkan diri. Tersangka juga sempat menampar dan memukul bagian tubuh korban.
Pasca penganiayaan itu korban sempat dibawa ke rumah sakit Tjitrowarjojo, Purworejo namun karena peralatan tidak lengkap sehingga korban dirujuk ke RSUP dr Sarjito Yogyakarta.
Terkait penanganan kasus tersebut, Kasat Reskrim menyebut bahwa proses penyidikan telah tuntas. Pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Purworejo.
“Sudah, kami sedang berkoordinasi dengan kejaksaan. Sudah hampir P21, kami sedang menunggu petunjuk Kejaksaan. Sempat ada petunjuk agar dilakukan visum kejiwaan dan itu sudah kami laksanakan,”kata dia.
Ia mengutarakan, jika berkas dinyatakan lengkap penyidik Sat Reskrim akan segera melimpahkan tersangka dan barang bukti ke Kejaksaan Negeri Purworejo.(dnl)
