- iklan atas berita -
SEMARANG, Metro Times – Dua tim mahasiswa Program Studi Fisika dan Pendidikan Fisika UIN Walisongo Semarang berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam kompetisi Edu@Innovate 2025 di Malaysia. Acara bergengsi yang digelar oleh Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) pada 19-20 Mei 2025 ini menjadi bukti bahwa inovasi pendidikan dari kampus Islam terkemuka di Indonesia mampu bersaing di tingkat global.
Tim pertama, yang terdiri dari Bima Pranawira, Ronando Musyafiri, dan Ahmad Ali Mustain, memukau juri dalam klaster Educational Organization and Leadership. Mereka tidak hanya membawa pulang medali perak, tetapi juga meraih penghargaan spesial “International Participant” atas kontribusi inovatif mereka.
Sementara itu, tim kedua yang beranggotakan Muhammad Ageng Satriyo dan Andi Ismail sukses memenangkan medali perunggu di klaster Learning in Higher Education, memperlihatkan keunggulan metode pembelajaran mereka di tingkat perguruan tinggi.
“Pengalaman di Edu@Innovate sungguh tak ternilai. Kami belajar banyak dari peserta lain dan bangga bisa mengharumkan nama Indonesia,” ujar Bima Pranawira, salah satu peraih medali perak kepada awak media, Kamis (12/6/2025)
Sementara Ageng Satryo dari tim perunggu menambahkan, penghargaan ini memacu semangat diri bersama timnya untuk terus berkreasi di dunia pendidikan.
Menurutnya, bahwa UIN Walisongo Semarang terus membuktikan komitmennya dalam mencetak mahasiswa berdaya saing global. Dukungan berupa pelatihan, bimbingan intensif, dan fasilitas penelitian menjadi kunci kesuksesan mereka.
“Prestasi ini bukan sekadar kemenangan, melainkan loncatan besar bagi kampus untuk semakin mendunia,” tegasnya. (af).
