Pengamen Tewas Terlindas Kereta Api

0
496
- iklan atas berita -

Metro Times (Kendal) Pedro Lopez, pemuda 20 tahun yang sehari-harinya berprofesi sebagai pengamen tewas terlindas kereta api pada selasa (30/7/2019) pagi di Dusun Kemantenan Desa Kutoharjo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal Jawa Tengah.

Tewasnya Pedro yang terlindas kereta api sontak menggemparkan warga sekitar.

Korban yang beralamatkan di Jalan Wisma Jati Selatan Ngaliyan Kota Semarang ini tinggal bersama neneknya yang tidak jauh dari lokasi terlindas kereta api.

Menurut keterangan sejumlah warga, korban yang kesehariannnya berprofesi sebagai seorang pengamen kerap tiduran diatas rel di sekitar lokasi kejadian. Diduga korban yang sedang tiduran, tidak mengetahui kedatangan kereta api barang dengan nomor loko cc 2061354 dari arah timur, sehingga korban yang tengah tidurah akhirnya tewas terlindas.

Akibat terlindas kereta api, sejumlah luka di bagian kepala dan kaki terlihat sangat mengerikan.

ads

Adanya kejadian tersebut, Polsek Kaliwungu langsung merespon dengan menerjunkan anggotanya ke lokasi kejadian.

Polisi yang datang ke lokasi kejadian segera melakukan pemeriksaan ke sejumlah saksi dan mengidentifikasi jenasah korban,

Kanit Reskrim Polsek Kaliwungu Iptu Kristiono mengatakan, korban yang merupakan pengamen dan tinggal dengan neneknya kerap dilihat warga tiduran di atas rel.

“Dugaan awal kita, korban dalam kondisi usai menenggak minuman keras, dan di sekitar tubuh korban tadi juga ditemukan gitar yang biasa dibuat ngamen dan minuman keras,” katanya.

Dikatakan, usai melakukan pemeriksaan dan identifikasi serta mengevakuasi jasad korban, anggota dari Polsek Kaliwungu lantas membawa jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Soewondo Kendal untuk dilakukan visum.(Gus)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!