METROTIMES.NEWS ( sorong ) Kapolda Papua Barat Brigjen Polisi Martuani Sormin Siregar melepas 210 persoinl Satgas BKO detasemen D Resimen III Pas Pelopor yang diturunkan untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu di wilayah Papua Barat yang terindikasi sebagai daerah rawan konflik Pemilukada, Senin (22/5) bertempat di halaman Bandara DEO Sorong.
Kapolda mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Satgas BKO yang diturunkan di wilayah Papua Barat dan telah melaksanakan tugas dengan baik.” Penyelenggaraan Pemilukada sudah selesai dan wilayah Papua Barat yang dianggap sebagai salah satu daerah rawan konflik ternyata aman dan terakhir puncaknya dalam pelaksanaan Pemilukada Maybrat yang berlangsung secara aman terkendali, ” Kapolres usai melepas Satgas BKO detasemen D.
Menurut Kapolda, khususnya untuk pengamanan Pemilukada di Kabupaten Maybrat yang dikhawatirkan terjadi konflik, diturunkan sekira 1100 personil yang terdiri dari gabungan TNI/Polri. Setelah pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) 15 Mei lalu, dan berlangsung dengan aman maka Satgas dikembalikan digantikan detasemen B Kota Sorong untuk pengamanan wilayah Maybrat.
Terkait dengan adanya aksi dari masyarakat yang melakukan pengrusakan di Maybrat beberapa waktu lalu, kata Kapolda, enam orang yang telah melakukan pengrusakan sudah di tahan di Polres Sorong Selatan dan akan diproses. ( marni )
